"Karena pertarungan ini tidak pernah tentang uang, tidak pernah tentang menjatuhkan seseorang, ini tentang sesuatu yang sangat sederhana, kredit, pengakuan atas karya Junaid," jelasnya.
Sebelum perdana diputar, banyak netizen mengungkap bahwa aset film Merah Putih: One For All disebut didapatkan dari marketplace.
Baca juga: Alasan Hanung Bramantyo Tonton Langsung Film Merah Putih: One for All di Hari Pertama Tayang
Enam di antara karakter dalam film itu merupakan karya Junaid.
Junaid sempat mengatakan bahwa tak ada izin soal akan digunakan asetnya untuk film Merah Putih: One For All.
Setelah mendapat banyak dukungan dari masyarakat Indonesia, Junaid akhirnya memutuskan menuntut pembuat film animasi Merah Putih: One For All.
Namun, karena dia hanya seniman kecil, Junaid membutuhkan uang untuk mengajukan tuntutan dari negara yang berbeda.
Itu sebabnya, Junaid mengumpulkan uang dengan menjual karyanya senilai 5 dollar AS (Rp 82.245).
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini