Pada 1975, bersama Sergio Galeotti, ia mendirikan label Giorgio Armani, yang meluncurkan debut koleksi pria mereka pada musim semi/musim panas 1976.
Pada 1980, Armani mendapatkan perhatian internasional setelah mendandani Richard Gere untuk film American Gigolo, yang menjadikannya ikon di Hollywood.
Armani kemudian dikenal karena meredefinisi pakaian kerja perempuan dengan setelan feminin yang elegan namun nyaman.
Ia juga memperluas bisnisnya ke berbagai lini seperti Emporio Armani, Armani Exchange, dan lini kosmetik serta aksesori, termasuk hotel dan restoran mewah.
Armani menjadi pelopor dalam penggunaan teknologi dalam mode, termasuk menjadi desainer haute couture pertama yang menyiarkan peragaan busananya secara daring.
Dengan lebih dari 12 miliar dollar AS (sekitar Rp 197,5 triliun) kekayaan yang diperkirakan, ia meninggalkan warisan yang sangat besar dalam industri mode global.
Baca juga: 5 Tokoh Dunia yang Jarang Berganti Outfit, Ada Giorgio Armani
Tokoh besar di dunia mode turut memberikan belasungkawa. "Armani memberikan jangkauan dan status global untuk keanggunan Italia," terang Bernard Arnault, pemimpin LVMH.
Arnault juga menggambarkan Armani sebagai perwakilan terakhir dari generasi emas desainer pasca-perang yang telah membentuk standar keanggunan tertinggi.
Rasa kehilangan juga diungkapkan Donatella Versace, desainer legendaris Italia. mengungkapkan, “Dunia kehilangan seorang legenda hari ini. Dia membuat sejarah dan akan dikenang selamanya,” kata Donatella Versace.
Baca juga: Dampak Virus Corona, Giorgio Armani Gelar Fashion Show Tanpa Penonton
Giorgio Armani meninggalkan warisan yang tidak hanya mengubah cara orang berpakaian, tetapi juga memengaruhi gaya hidup global, dari red carpet Hollywood hingga ruang kerja di seluruh dunia.
Meskipun ia sudah tiada, karya-karyanya yang elegan dan inovatif akan terus dikenang.
Setelah kepergiannya, koleksi-koleksi vintage Armani semakin dicari oleh para pencinta mode, sebagai simbol elegansi yang tak lekang oleh waktu.
Aktris Uma Thurman pernah mengenang momen bersama Armani di Festival Film Venesia 1990. "Armani dan desainnya memberi Anda kepercayaan diri untuk melakukan hal itu. Siapa lagi yang bisa memberi lebih?" ujar Thurman.
Armani dikenal sebagai ikon yang mengubah "kesederhanaan" menjadi bentuk kekuatan. Warisannya tetap hidup melalui setiap setelan laki-laki yang revolusioner dan gaun elegan di red carpet, yang tetap relevan hingga saat ini.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Giorgio Armani Meninggal Dunia di Usia 91 Tahun, Dunia Fashion Berduka dan Giorgio Armani Meninggal Dunia, Tinggalkan Warisan Elegansi yang Abadi.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini