Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Fakta RS Indonesia di Gaza Utara Dikepung Israel, Bagaimana Kondisinya?

Kompas.com - 19/05/2025, 16:30 WIB
Intan Maharani

Penulis

KOMPAS.com - Rumah Sakit Indonesia di kawasan Gaza Utara menjadi target serangan Israel. 

Padahal, rumah sakit tersebut merupakan satu-satunya layanan kesehatan yang tersisa di Gaza Utara. Israel telah menghancurkan dua rumah sakit, Kamal Adwan dan Beit Hanoon, dalam serangan udara pada tahun lalu.  

Akibat serangan darat yang baru dilancarkan Israel, RS Indonesia tidak bisa lagi lagi beroperasi. 

"Ada serangan langsung ke rumah sakit, termasuk ke ruang ICU," kata Direktur Rumah Sakit Indonesia, Marwan al-Sultan, dikutip dari Al-Jazeera, Minggu (18/5/2025). 

Baca juga: Mobil Paus Fransiskus Akan Disulap Jadi Klinik Keliling di Gaza, Bagaimana Cerita di Baliknya?

Menurut keterangan direktur, RS Indonesia masih menampung sekitar 30 pasien dan 15 tenaga medis. Sehingga sedikitnya ada 55 orang terjebak di dalam sana. 

Kemudian berdasar laporan Antara, ada empat dokter dan delapan perawat yang berada di dalam gedung rumah sakit. 

Lebih lanjut mengenai peristiwa ini, berikut 3 fakta tentang serangan Israel terhadap RS Indonesia di Gaza Utara. 

Serangan berlangsung sejak Sabtu

Sebelum ini, direktur RS Al-Shifa dr. Muhammad Abu Salmiya mengungkap bahwa serangan Israel terhadap rumah sakit di Gaza semakin intens sejak Sabtu lalu.

Berdasarkan kesaksiannya, tim medis kewalahan karena semakin banyak orang membutuhkan perawatan.

"Tim medis benar-benar menderita, dan kami memiliki beberapa tim medis dan staf ... dan banyak orang membutuhkan lebih banyak perawatan medis," terang Abu Salmiya kepada Al Jazeera. 

Ia memperingatkan, ribuan orang yang sakit kemungkinan bisa kehilangan nyawa jika tidak ada perawatan memadai.

Selain itu, Gaza juga membutuhkan lebih banyak donor darah. 

Baca juga: Sukarelawan MER-C Ungkap Kondisi RS Indonesia Saat Israel Gempur Gaza

RS Indonesia rusak parah

Dilansir dari Kompas.com, Senin (19/5/2025), organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) memaparkan kerusakan yang dialami RS Indonesia. 

Kini, rumah sakit tersebut dalam kondisi memprihatinkan karena mengalami kerusakan pada infrastrukturnya. 

"Kaca-kaca jendela pecah dan plafon berjatuhan di lantai, sehingga mengganggu berbagai layanan medis penting di ruang perawatan intensif, instalasi gawat darurat, dan ruang operasi," terang MER-C melalui siaran pers. 

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau