KOMPAS.com - Manusia memiliki kebutuhan dasar dalam mengonsumsi air putih. Tanpa warna dan rasa, air putih tetap dibutuhkan setiap hari oleh tubuh.
Sebagian tubuh manusia terdiri dari air. Kurangnya konsumsi air dapat menyebabkan dehidrasi.
Namun, ramai di media sosial salah seorang pemilik akun yang mengatakan kurangnya minum air putih dapat menyebabkan seseorang harus bolak-balik melakukan cuci darah. Berikut kutipannya.
"Stay hydrate ya guys, rajin2 minum air kosong, lebih baik bolak balik kamar mandi, daripada bolak balik cuci darah," tulis akun @Ad*******ha, Selasa (20/5/2025).
Namun, benarkah kurang minum air dapat menyebabkan seseorang harus bolak-balik melakukan cuci darah?
Simak penjelasan berikut.
Baca juga: Jangan Diabaikan, Ini 7 Tanda Tubuh Kurang Minum Air Putih
Dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterologi di RS Saiful Anwar Malang, dr. Syifa Mustika Sp.PD-KGEH, FINASIM mengatakan bahwa kekurangan asupan air dapat berdampak buruk pada ginjal.
Namun, Syifa menegaskan bahwa pemahaman mengenai dampak buruk tersebut harus dipahami secara tepat.
"Secara umum, kurang minum air tidak langsung menyebabkan seseorang harus menjalani cuci darah. Namun, kebiasaan kurang minum dalam jangka panjang bisa meningkatkan risiko kerusakan ginjal," jelas Syifa setelah dihubungi oleh Kompas.com pada Rabu (21/5/2025).
Syifa melanjutkan bahwa dampak buruk tersebut dapat semakin parah jika terdapat faktor risiko lain seperti diabetes, tekanan darah tinggi, infeksi saluran kemih berulang, atau konsumsi obat-obatan tertentu.
Ketika tubuh kekurangan cairan, aliran darah yang menuju ginjal bisa berkurang. Hal ini dapat mengganggu kemampuan ginjal untuk menyaring racun dan limbah dari tubuh.
Jika gangguan terhadap ginjal dibiarkan terus-menerus, bisa terjadi kerusakan ginjal kronis yang pada akhirnya menyebabkan gagal ginjal.
Pada tahap itulah, seseorang bisa memerlukan hemodialisis atau cuci darah secara berkala.
"Jadi, kurang minum bukan satu-satunya penyebab, tetapi bisa menjadi salah satu faktor pemicu dalam perjalanan kerusakan ginjal," jelas Syifa.
Baca juga: Jarang Minum Air Putih Bisa Picu Batu Ginjal, Ini Cara Mencegahnya Menurut Dokter
Syifa menambahkan bahwa kurang minum air juga dapat berdampak pada organ tubuh lain.