Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal Usul Minyak Bumi, Benarkah dari Bangkai Dinosaurus?

Kompas.com - 27/07/2025, 17:00 WIB
Muhammad Iqbal Amar,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Minyak bumi telah menjadi bahan bakar utama peradaban modern, menggerakkan mobil, pesawat, hingga pabrik-pabrik raksasa. 

Namun, di balik perannya yang krusial, masih banyak mitos yang beredar mengenai dari mana sebenarnya minyak bumi berasal. 

Salah satu yang paling populer dan keliru adalah keyakinan bahwa minyak terbentuk dari bangkai dinosaurus purba.

Kenyataannya, minyak bumi bukan hasil pembusukan hewan raksasa seperti T. Rex atau Brontosaurus. 

Baca juga: Benarkah Minyak Bumi Terbentuk dari Fosil Dinosaurus? Ini Faktanya

Sebaliknya, bahan bakar fosil ini berasal dari jasad triliunan mikroorganisme laut seperti alga dan plankton yang mati jutaan tahun lalu, kemudian tertimbun di dasar laut dan mengalami transformasi kimiawi dalam tekanan dan suhu tinggi. 

Proses panjang ini membentuk cairan hitam kental yang kini menjadi tulang punggung energi global.

"Entah kenapa, banyak orang masih percaya bahwa minyak bumi berasal dari dinosaurus. Padahal, sumber utama minyak sebenarnya adalah triliunan alga mikroskopis dan plankton kecil." ujar Reidar Muller, ahli geologi dari Universitas Oslo dikutip dari Science Norway, Sabtu (26/7/2025).

Lantas, seperti apa proses pembentukan minyak bumi?

Baca juga: Kenapa di Negara-negara Arab Banyak Minyak Bumi? Ini Penjelasannya

Proses pembentukan minyak bumi

Ilustrasi proses pembentukan minyak bumiU.S. Energy Information Administration Ilustrasi proses pembentukan minyak bumi

Ribuan hingga ratusan juta tahun yang lalu, alga dan plankton mati dan tenggelam ke dasar laut. 

“Ketika alga dan plankton di laut mati, mereka tenggelam ke dasar laut,” kata Muller.

Di sanalah mereka terkubur oleh lapisan sedimen yang terus menumpuk. Dalam kondisi tekanan tinggi dan lingkungan miskin oksigen, jasad mikroorganisme ini perlahan berubah menjadi zat kental berwarna hitam atau minyak bumi.

Seiring waktu, minyak ini meresap ke atas melalui celah-celah batuan, hingga akhirnya terperangkap di bawah lapisan batuan keras yang tidak dapat ditembus. 

Di sinilah manusia kemudian mengebor untuk mengambilnya, kecuali bila dilepaskan oleh aktivitas geologis seperti gempa bumi atau letusan bawah laut.

Baca juga: Bagaimana Terbentuknya Minyak Bumi, Benarkah dari Fosil Dinosaurus?

Mengapa dinosaurus tak mungkin jadi minyak?

Spesies baru yang ditemukan Ahvaytum bahndooiveche berukuran sebesar ayam, kata para peneliti. Namun, kemungkinan besar ia adalah nenek moyang dinosaurus sauropoda raksasa. Gabriel Ugueto Spesies baru yang ditemukan Ahvaytum bahndooiveche berukuran sebesar ayam, kata para peneliti. Namun, kemungkinan besar ia adalah nenek moyang dinosaurus sauropoda raksasa.

Halaman:


Terkini Lainnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau