Ikut Demo di DPR, Bang Madun: Kami Cuma Minta Kesejahteraan

KOMPAS.com – Selebgram Bang Madun turut serta dalam aksi demo buruh di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/8/2025).

Dalam aksinya itu, terlihat Bang Madun yang dikenal dengan usaha kuliner Warung Nyak Kopsah itu berbaur dengan parah buruh yang menjadi motor utama demo tersebut.

Baca juga: Beri Syarat Food Vlogger yang Ingin Review Warungnya, Bang Madun: Masak Bareng Gua

Mengenakan peci hitam dan jaket hijau, Bang Madun turut serta meneriakan tuntutan para buruh.

Dalam unggahan Insta Story-nya, Bang Madun mendapat sapa dari peserta demonstran.

Bang Madun juga sempat diminta menuliskan pesan untuk anggota DPR dalam demo tersebut.

Baca juga: Terungkap Gaji Karyawan Bang Madun Sebelum di PHK gara-gara Review Buruk Food Vlogger

Melalui sebuah cermin berukuran persegi sekira ukuran 60x40 cm, Bang Madun menuliskan keinginan para buruh, yakni berupa kesejahteraan.

“Kami cuma minta kesejahteraan untuk buruh Indonesia,” tulis Bang Madun.

Diketahui, aksi demo buruh menuntut enam poin, yakni:

1. Menghapus sistem outsourcing.
2. Menolak kebijakan upah murah.
3. Menuntut kenaikan upah minimum 2026 sebesar 8,5–10,5 persen.
4. Mendesak pencabutan PP Nomor 35 Tahun 2021 tentang aturan outsourcing.
5. Menuntut pemerintah menghentikan gelombang PHK dengan membentuk Satgas khusus.
6. Melaksanakan reformasi pajak, termasuk menaikkan PTKP dari Rp 4,5 juta menjadi Rp 7,5 juta per bulan.

Baca juga: Warung Nyak Kopsah Bangkit Lagi Usai Direview Food Vlogger, Bang Madun: Gue Kuat Kok

Demo buruh sendiri tergerak lantaran melihat dengan mudahnya anggota DPR menaikkan gajinya, sementara buruh harus berjuang susah payah untuk menuntut kenaikan gaji ratusan ribu rupiah.

Sebelumnya, anggota DPR RI mendapat sorotan dan kritik tajam setelah mengungkapkan kesenangan dengan berjoget dalam Sidang Tahunan MPR 2025.

Baca juga: Dampak Review Food Vlogger: Bang Madun Terlilit Utang dan Nyaris Putus Asa

Kritik ini juga menyorot seputar tunjangan rumah anggota DPR RI sebesar Rp 50 juta per bulan.