Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisma Nusantara, Gedung Pencakar Langit Pertama di Indonesia

Kompas.com - 15/02/2023, 12:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wisma Nusantara tercatat dalam sejarah sebagai gedung pencakar langit pertama yang dibangun di Indonesia.

Bahkan, bangunan yang terletak di bilangan MH Thamrin, Jakarta Pusat ini dulunya juga menjadi gedung tertinggi di Asia Tenggara.

Wisma Nusantara dibangun pada 1963, tetapi pembangunannya sempat dihentikan pada 1965 akibat gejolak politik dalam negeri.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa di Gedung Tinggi, Apa Saja?

Pembangunan kemudian dilanjutkan kembali pada 1969 oleh PT Wisma Nusantara Internasional yang didirikan pemerintah bersama dengan Mitsui & Co Ltd, Tokyo.

Wisma Nusantara akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 2 Desember 1972.

Harian Kompas, 4 Desember 1972 memberitakan, upacara peresmian berlangsung meriah, dengan diterbangnya ratusan burung dan balon warna-warni.

"Kantor seperti ini harus tersedia di sini agar mereka tidak mengatur kegiatannya di tempat-tempat lain di luar Indonesia," kata Presiden Soeharto saat itu.

"Dengan bekerja di sini, segala pekerjaan dapat diselesaikan lebih cepat. Kita memperoleh devisa dan kegiatan mereka ini berarti membuka lapangan pekerjaan baru dan kegiatan-kegiatan lainnya yang menguntungkan masyarakat," sambungnya.

Baca juga: Serba-serbi Kemah Presiden Jokowi di Titik Nol IKN Nusantara

Baca juga: Viral, Gedung BNI di Nol Kilometer Yogyakarta Mandi Cahaya Berwarna-warni, Ada Apa?

Tinggi gedung Wisma Nusantara

Wisma Nusantarawww.wismanusantara.com Wisma Nusantara

Gedung tersebut memiliki 30 lantai dengan tinggi total 110 meter di atas tanah.

Lantai 29 dan 30 Wisma Nusantara digunakan sebagai ruang observasi untuk melihat pemandangan Kota Jakarta dari atas, sementara lantai 28 dibuka sebuah restoran yang diberi nama Sky Restaurant.

Sebanyak 26 lantai selanjutnya dengan luas 20.486 meter persegi diperuntukkan sebagai ruang kantor.

Di samping gedung utama, dibangun juga President Hotel dengan 11 lantai dan 360 kamar.

Baca juga: Mengenal Sosok Maria Ulfah Soebadio, Menteri Perempuan Pertama Indonesia dan Pejuang Kaum Wanita

Renovasi Wisma Nusantara

Dikutip dari laman resmi Wisma Nusantara, renovasi pertama gedung itu tercatat pada 1990.

Selanjutnya, dibangun jembatan penghubung antara Wisma Nusantara dan Hotel Nikko pada 2002.

Pembangunan ini dilakukan untuk memberikan akses yang aman dan nyaman bagi penghuni kedua gedung tersebut.

Pada 2005, Annex Building didirikan untuk menampung parkir bagi para tamu dan penyewa Wisma Nusantara dan Hotel Nikko.

Beberapa perbaikan lainnya, termasuk renovasi lobi lift, toilet dan pantry, modernisasi lift, keamanan dan sistem alarm kebakaran, tambahan CCTV, dan X-ray.

Baca juga: Viral, Video Kebakaran Gedung Pencakar Langit 42 Lantai di China, Apa yang Terjadi?

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau