Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Babak Baru Adu Bukti Keaslian Ijazah Jokowi: Roy Suryo vs Puslabfor Polri

Kompas.com - 09/07/2025, 17:45 WIB
Intan Maharani

Penulis

KOMPAS.com -  Perdebatan tentang keaslian ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mencuat akibat klaim terbaru pakar telematika Roy Suryo. 

Setelah melakukan serangkaian analisis, alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) itu mengklaim bahwa ijazah Jokowi 99,9 persen palsu.

Ia pun membawa bukti-bukti digital yang menunjukkan adanya rekayasa dalam konferensi pers di Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. 

Baca juga: 7 Fakta Kasus Ijazah Jokowi, Libatkan SMA 6 Surakarta dan UGM

Di sisi lain, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri mengantongi bukti yang menyatakan bahwa ijazah tersebut asli. Temuan itu berdasarkan proses verifikasi fisik dan digital. 

Lantas, bagaimana perbedaan pendapat antara Roy Suryo dan pihak Jokowi yang saling melempar bukti?

Alasan Roy Suryo klaim ijazah Jokowi 99 persen palsu 

Roy Suryo, yang sebelumnya mengunggah hasil analisis terkait ijazah Jokowi, kembali memaparkan bukti yang semakin mempertegas dugaan rekayasa pada ijazah tersebut. 

"Kenapa saya bisa mengatakan 99,9 persen palsu? Itu nanti akan ada historisnya," ujar Roy dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, dikutip dari Kompas.com, Rabu (9/7/2025).

Roy melakukan perbandingan antara ijazah Jokowi dan ijazah asli Universitas Gadjah Mada (UGM) menggunakan metode Error Level Analysis (ELA). 

Menurutnya, hasil analisis pada ijazah Jokowi menunjukkan banyak elemen yang hilang, seperti logo dan foto yang tidak terlihat dengan jelas.

Selain itu, Roy juga menggunakan teknologi Face Recognition untuk memverifikasi kesesuaian foto di ijazah dengan wajah Jokowi saat ini. Ia mengklaim, 

"Foto Joko Widodo yang ada di ijazah kemudian yang ada sekarang adalah not match. Tidak sama foto di ijazah. Tidak sama dengan aslinya sekarang," terang Roy. 

Sebagai perbandingan, Roy yang juga alumni UGM menunjukkan analisis pada ijazah miliknya sendiri. Dari analisis tersebut, ijazahnya dinilai masih jelas dan tidak ada kerusakan.

Baca juga: Ijazah Jokowi Dinyatakan Asli oleh Bareskrim, Bagaimana Perjalanan Kasusnya?

Roy Suryo temukan kejanggalan lain 

Menurut Roy Suryo, kejanggalan lain pada ijazah Jokowi terlihat pada nama gelar yang tercantum di bawah tanda tangan Dekan Fakultas Kehutanan UGM saat itu, Achmad Sumitro.

Roy menilai ada ketidaksesuaian antara penanggalan ijazah Jokwi dengan waktu pengucapan pidato guru besar Sumitro.

Pakar telematika itu mengatakan, ijazah terbit pada November 1985 dan nama Sumitro telah mempunyai gelar Profesor.

Halaman:


Terkini Lainnya
7 Fakta Tersangka Pencurian Louvre, Bagaimana dengan Mahkotanya?
7 Fakta Tersangka Pencurian Louvre, Bagaimana dengan Mahkotanya?
Tren
Mongol Stres Kehilangan Rp 53 Miliar usai Pinjami Cagub, Segini Bayaran Saat Tampil
Mongol Stres Kehilangan Rp 53 Miliar usai Pinjami Cagub, Segini Bayaran Saat Tampil
Tren
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Satu di ASEAN
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Satu di ASEAN
Tren
Balita di China Meninggal Tersedak Boba Saat Bermain Trampolin
Balita di China Meninggal Tersedak Boba Saat Bermain Trampolin
Tren
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Tren
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Tren
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Tren
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
Tren
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Tren
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
Tren
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
Tren
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Tren
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Tren
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
Tren
Kisah Bayi '7-Eleven' yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Kisah Bayi "7-Eleven" yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau