Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Koster Sebut Demo Sudah Selesai, Yakinkan Wisatawan bahwa Bali Aman dan Damai

Kompas.com - 02/09/2025, 17:04 WIB
Ni Ketut Sudiani,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com – Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengeluarkan pernyataan resmi mengenai situasi terkini di Bali setelah demonstrasi yang berlangsung pada Sabtu (30/9/2025).

Dalam pernyataannya pada Selasa (2/8/2025), Koster menyatakan bahwa aksi protes di Pulau Dewata telah berakhir dan ketegangan yang terjadi berhasil dikelola dengan baik.

"Secara bersama-sama oleh Gubernur Bali dan aparat keamanan, serta dukungan dan peran aktif mejalis umat beragama, Desa Adat, pecalang, dan seluruh komponen masyarakat," ujar Koster.

Dia menambahkan bahwa aktivitas masyarakat Bali kini telah kembali normal.

Koster mengundang wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk berkunjung ke Bali.

Baca juga: Ada Travel Warning, Kadispar: Mari Jaga Bali Sebagai Destinasi yang Aman Dikunjungi

"Bali kini dalam keadaan sangat aman, kondusif, dan damai," ujarnya.

Sebelumnya, pada Senin (1/9/2025), Koster mengumpulkan belasan ribu pecalang se-Bali di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar.

Dalam pertemuan tersebut, pecalang dari Desa Adat Peminge Nusa Dua, Kabupaten Badung, Nyoman Beker, menyampaikan pernyataan sikap menolak segala bentuk aksi demonstrasi yang berpotensi anarkis.

“Kami tidak rela keamanan Bali yang selama ini sangat kondusif dirusak oleh aksi-aksi demonstrasi yang tidak bertanggung jawab dan bersifat anarkis,” ucap Nyoman Beker.

Dia menegaskan bahwa tanah Bali adalah tempat hidup dan ruang untuk membangun kehidupan yang sejahtera, sehingga seluruh masyarakat bertanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban.

Sebelumnya, Koster juga menemui perwakilan ojek online (ojol) di Jayasabha Denpasar setelah aksi demonstrasi di depan Polda Bali.

Dalam pertemuan itu, Koster bersama Forkopimda sepakat untuk mendengarkan aspirasi para pengemudi ojol yang melakukan aksi di beberapa titik di Denpasar.

Baca juga: Pimpin Belasan Ribu Pecalang Berkumpul di Lapangan Renon, Teriak Koster: Bali Aman, Bali Aman, Bali Aman!

Perwakilan ojol menyatakan bahwa mereka tidak akan melakukan demonstrasi lagi.

Koster mengungkapkan pemahamannya terhadap aksi solidaritas para pengemudi ojol di Bali dan menyayangkan insiden yang terjadi di Jakarta yang mengakibatkan tewasnya seorang pengemudi ojol.

“Menurut saya rasa solidaritas yang disampaikan oleh kawan-kawan di Bali ini sudah cukup. Jangan demo-demo lagi,” ungkap Koster.

Dia menekankan bahwa aksi demonstrasi berpotensi disusupi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, dan mengingatkan agar para pengemudi ojol tidak menjadi korban dalam situasi yang bisa menjadi chaos dan anarkis.

Koster berharap semua pihak dapat tetap tenang dan tidak mudah tersulut emosi, serta menjaga keamanan, kenyamanan, dan kondusivitas Bali sebagai daerah pariwisata.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Polisi Diduga Bekingi Perdagangan Orang di Bali, 21 Pekerja Jadi Korban
Polisi Diduga Bekingi Perdagangan Orang di Bali, 21 Pekerja Jadi Korban
Denpasar
Tunjangan Rumah DPRD Bali Rp 37,5 Juta-Rp 54 Juta Per Bulan, Wagub: Kita Evaluasi
Tunjangan Rumah DPRD Bali Rp 37,5 Juta-Rp 54 Juta Per Bulan, Wagub: Kita Evaluasi
Denpasar
Aniaya dan Gasak Saldo Pensiunan Milik Polisi Australia, Kini IS Dibui di Polsek Kuta Bali
Aniaya dan Gasak Saldo Pensiunan Milik Polisi Australia, Kini IS Dibui di Polsek Kuta Bali
Denpasar
Guru di Bali Tunjukkan Chromebook Bantuan Era Nadiem Makarim yang Masih Dipakai di Sekolahnya
Guru di Bali Tunjukkan Chromebook Bantuan Era Nadiem Makarim yang Masih Dipakai di Sekolahnya
Denpasar
Sidang Perdana Gugatan 2 ASN Dipecat Akibat Diduga Selingkuh Batal Digelar, Ada Apa?
Sidang Perdana Gugatan 2 ASN Dipecat Akibat Diduga Selingkuh Batal Digelar, Ada Apa?
Denpasar
Tak Lagi di Bibir Pantai Sidakarya, Koster Pastikan Terminal LNG Dibangun di Radius 3,5 Km
Tak Lagi di Bibir Pantai Sidakarya, Koster Pastikan Terminal LNG Dibangun di Radius 3,5 Km
Denpasar
Bali Anggarkan Rp 56,3 Miliar untuk Transportasi Publik Metro Dewata
Bali Anggarkan Rp 56,3 Miliar untuk Transportasi Publik Metro Dewata
Denpasar
2 Mantan ASN yang Dipecat karena Perselingkuhan Gugat Pemkab Buleleng
2 Mantan ASN yang Dipecat karena Perselingkuhan Gugat Pemkab Buleleng
Denpasar
Buleleng Bentuk Satgas Penanganan Sampah, Perkuat Pengelolaan Berbasis Sumber
Buleleng Bentuk Satgas Penanganan Sampah, Perkuat Pengelolaan Berbasis Sumber
Denpasar
 Pecalang Ikut Jaga Kantor DPRD Buleleng
Pecalang Ikut Jaga Kantor DPRD Buleleng
Denpasar
Sekda: Pemkab Buleleng Belum Terima Gugatan 2 ASN PPPK yang Gugat Akibat Diduga Selingkuh
Sekda: Pemkab Buleleng Belum Terima Gugatan 2 ASN PPPK yang Gugat Akibat Diduga Selingkuh
Denpasar
Digugat ke PTUN karena Pecat 2 ASN Selingkuh, Ini Respons Pemkab Buleleng
Digugat ke PTUN karena Pecat 2 ASN Selingkuh, Ini Respons Pemkab Buleleng
Denpasar
Langka dan Dilindungi, 2 Anakan Kucing Hutan Ditemukan di Hutan Bali Barat
Langka dan Dilindungi, 2 Anakan Kucing Hutan Ditemukan di Hutan Bali Barat
Denpasar
Kirim Surat ke Seluruh Negara, Gubernur Koster Pastikan Bali Aman Dikunjungi
Kirim Surat ke Seluruh Negara, Gubernur Koster Pastikan Bali Aman Dikunjungi
Denpasar
Fadli Zon Minta Polisi Cari Koleksi Museum Bagawanta Kediri yang Dijarah
Fadli Zon Minta Polisi Cari Koleksi Museum Bagawanta Kediri yang Dijarah
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau