“Untuk persiapan dari sirkuitnya sudah 90 persen, karena memang dari kualitas aspalnya juga cukup baik sekali dari tiga tahun terakhir,” ujar Ananda Mikola saat ditemui di Jakarta, Minggu (8/6/2025).
Menurut Ananda, sirkuit hanya membutuhkan perapihan ringan di beberapa titik, seperti pengecatan ulang, sebelum benar-benar siap digunakan.
“Jadi mungkin butuhnya dengan touch up sedikit aja, ada bagian-bagian harus dicat. Tapi secara keseluruhan, kita sudah siap,” tambahnya.
Ananda juga memastikan, bahwa balapan tidak akan terganggu jika cuaca hujan. Sebab, mobil Formula E sudah dipersiapkan dengan ban khusus untuk kondisi basah.
“Kalau hujan kita nggak ada kendala apapun karena mobilnya sudah dipersiapkan dengan ban hujan. Saya rasa kalau hujan juga semakin lebih menarik,” ujar Ananda.
Targetkan 20.000 Penonton
Formula E atau Jakarta E-Prix 2025 merupakan bagian dari rangkaian ABB FIA Formula E Championship musim ke-11.
Ajang ini akan mempertemukan 12 tim dari berbagai negara dan menjadi salah satu event balap internasional terbesar di Indonesia.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara menargetkan kehadiran 20.000 penonton dalam event tersebut.
Tiket Formula E telah mulai dijual dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 10 juta untuk kategori tertinggi.
Tiket bisa dibeli secara offline di beberapa lokasi Car Free Day (CFD) seperti Pullman Hotel (Bundaran HI), Sarinah, FX Sudirman, dan Grand Hyatt Jakarta pada tanggal 1, 8, dan 15 Juni 2025.
Penjualan juga dilakukan di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta International Velodrome, dan Taman Ismail Marzuki (TIM) selama 1–21 Juni 2025.
Pembelian tiket Formula E cukup mudah. Pengunjung hanya perlu memindai barcode di lokasi penjualan menggunakan smartphone.
Setelah pembayaran selesai, e-ticket akan langsung dikirim ke email pembeli.
Informasi penukaran tiket fisik Formula E akan diumumkan melalui kanal media sosial resmi dan email.
https://megapolitan.kompas.com/read/2025/06/08/11105501/ananda-mikola-sirkuit-formula-e-hampir-siap-balapan-tetap-jalan-meski