JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di Kampung Bandan, Jakarta Utara, telah menjadi sasaran pencurian besi berulang kali.
Holiso (40), pemilik warung makan yang berada tepat di bawah jembatan, mengungkapkan besi di JPO itu kembali dicuri beberapa hari lalu.
"Setahu saya tiga kali besinya hilang terus, terakhir baru dua hari yang lalu," ujarnya saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Rabu (16/4/2025).
Baca juga: Pelat Besi JPO Kampung Bandan Tiga Kali Hilang, Diduga Dicuri Dini Hari
Imbas dari pencurian pelat besi ini sangat memprihatinkan. Salah satu anak tangga pada JPO kini berlubang besar. Akibatnya, masyarakat kesulitan mengakses jembatan tersebut.
Solusi sementara
Saat ini, lubang yang diakibatkan oleh hilangnya pelat besi telah diperbaiki, tetapi dengan solusi yang sangat sementara.
Alih-alih menggunakan pelat besi, perbaikan dilakukan dengan papan yang terlihat tebal dan kokoh saat diinjak.
Papan tersebut juga dilapisi cat berwarna hijau muda. Kini warga bisa sedikit merasa lebih aman saat melintasi JPO tersebut.
"Bolong gede banget, sekarang ditutup papan. Mungkin karena terlalu sering ganti, pakai begitu (papan) sekarang," ucap Holiso.
Baca juga: JPO Kampung Bandan yang Licin dan Berkarat Kerap Makan Korban
Selain masalah pencurian pelat besi, JPO ini juga menunjukkan tanda-tanda sudah mulai usang.
Hampir seluruh bagian jembatan berkarat. Pada area pegangan besi terlihat jelas dengan warna kuning kecokelatan.
Selain itu, pelat besi yang digunakan sebagai anak tangga sebagian besar telah memudar warnanya.
Semua anak tangga pun bergoyang saat diinjak dan cukup berisiko bagi pengguna.
Lebih lanjut, bagian atas JPO juga menunjukkan kondisi yang kurang aman. Pasalnya, lantainya terbuat dari pelat besi yang tumpang tindih, membuatnya terlihat rentan.
Baca juga: Besi JPO Daan Mogot Dicuri, Walkot Jakbar Minta Warga Bantu Awasi
Resiko kecelakaan saat hujan