Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD: Stok Beras Jakarta Mulai Menipis Imbas Penyegelan Food Station

Kompas.com - 13/08/2025, 17:48 WIB
Hafizh Wahyu Darmawan,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Anggota Komisi B DPRD Jakarta, M. Taufik Zoelkifli mengungkapkan pasokan beras di Jakarta mulai menipis akibat penyegelan fasilitas PT Food Station Tjipinang Jaya terkait kasus beras oplosan.

Menurut Taufik, stok beras yang dikelola BUMD pangan tersebut berpotensi memengaruhi ketersediaan di pasaran apabila penyegelan berlangsung lebih dari sepekan.

“Iya, sudah menipis kalau yang beras dari FS (Food Station) nya gitu,” ujar Taufik, Rabu (13/8/2025).

Baca juga: Anggota DPRD DKI Minta BP BUMD Selektif Pilih Direksi Food Station Pasca-Kasus Beras Oplosan

“Ini kalau lebih dari satu minggu (disegel), kelihatannya memang ya akan ada masalah dalam pasokan beras di Jakarta,” tambahnya.

Taufik menyebutkan, pihak Food Station sebenarnya telah merencanakan untuk mengeluarkan stok beras baru. Namun, upaya itu terhambat karena mesin produksi masih dalam status penyegelan.

“Mereka juga sudah ngomong kemarin ke Komisi B bahwa mereka akan mengeluarkan beras yang baru. Cuma, kemudian terkendala bahwa belum bisa dipakai ini mesinnya karena masih disegel,” ucapnya.

Ia menambahkan, stok beras dari Food Station memang sudah menipis. Selain itu, sebagian masyarakat kini ragu membeli beras di Pasar Induk Beras Cipinang karena lokasinya berdekatan dengan kantor Food Station.

"Jadi ya mungkin masyarakat jadi, pertama tadi dikatakan masyarakat takut beli di Cipinang itu karena kan dekat dengan Food Station ya,” katanya.

Meski demikian, Taufik mengimbau masyarakat tidak khawatir membeli beras di Pasar Induk Beras Cipinang. Ia memastikan stok yang beredar telah melalui pemeriksaan keamanan pangan.

Baca juga: PT Food Station Buka Lowongan Direksi Usai 3 Pejabat Jadi Tersangka Beras Oplosan

"Karena kemarin sudah diamankan, beras-berasnya memang sudah diperbarui, dan kalau nggak salah mau diberikan stiker juga bahwa beras ini sudah diteliti,” jelasnya.

“Jadi ketika berasnya itu keluar dari Food Station itu sudah sesuai standarnya,” imbuhnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas 'Jaga Jakarta'
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas "Jaga Jakarta"
Megapolitan
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
Megapolitan
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Megapolitan
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Megapolitan
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Megapolitan
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Megapolitan
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Megapolitan
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Megapolitan
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Megapolitan
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Megapolitan
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Megapolitan
Antisipasi Macet, Satlantas Siapkan Skema Akses Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Antisipasi Macet, Satlantas Siapkan Skema Akses Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Megapolitan
7 Senjata Api Hilang saat Polsek Matraman Diserang, 5 Belum Ditemukan
7 Senjata Api Hilang saat Polsek Matraman Diserang, 5 Belum Ditemukan
Megapolitan
Jumlah Pelaku Penjarahan Rumah Sri Mulyani Bisa Bertambah, Termasuk Pencuri Lukisan
Jumlah Pelaku Penjarahan Rumah Sri Mulyani Bisa Bertambah, Termasuk Pencuri Lukisan
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau