Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Tak Dikenal Datangi Rumah Menteri Sri Mulyani di Bintaro, TNI Amankan Lokasi

Kompas.com - 31/08/2025, 10:07 WIB
Mohamad Bintang Pamungkas

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com – Rumah Menteri Keuangan RI Sri Mulyani yang berlokasi di Tangerang Selatan, Banten, didatangi massa tak dikenal pada Minggu (31/8/2025) dini hari.

Peristiwa itu disertai aksi penjarahan yang berlangsung dalam dua gelombang.

Menurut keterangan staf pengamanan rumah, Joko Sutrisno, penjarahan pertama terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, sedangkan gelombang kedua berlangsung sekitar pukul 03.00 WIB.

“Gelombang pertama sekitar jam satu (dini hari), gelombang kedua terjadi sekitar jam tiga (dini hari),” kata Joko kepada ANTARA, Minggu pukul 05.00 WIB.

Baca juga: Gelombang Demo di Jakarta Bergulir Nyaris Sepekan, Apa Saja Tuntutannya?

Kronologi Penjarahan

Kesaksian Joko sejalan dengan keterangan warga sekitar, termasuk seorang saksi bernama Renzi.

Mereka menyebut rumah Sri Mulyani saat itu tidak dihuni, kecuali Joko dan satu keluarga kerabat yang kemudian diungsikan ke rumah tetangga.

“Bu Sri (Mulyani) tidak ada di rumah kok,” kata Renzi, diamini Joko.

Baca juga: Wilayah Pademangan Sempat Dijaga Ketat Minggu Dini Hari Usai Muncul OTK Mencurigakan

Dari pantauan warga, aksi massa semakin membesar pada gelombang kedua, bahkan melibatkan ratusan hingga mendekati seribuan orang.

“Saya hanya bisa menyaksikan dari balik tirai rumah saya saja, tak berani keluar, karena banyak sekali orang-orang yang datang,” ujar seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya.

Beberapa saksi menyebut massa yang datang kebanyakan masih muda, dengan perkiraan usia tertua sekitar 25 tahun. Ada pula yang membawa senjata tajam, bahkan drone.

Baca juga: Imbas Ucapan Kontroversial, Rumah Ahmad Sahroni Didatangi Massa

Dugaan Pola Terorganisir

Ali dan Jayadi, dua petugas satpam di gerbang utama Jalan Mandar, menuturkan bahwa massa terlihat terorganisir. Mereka sempat berkumpul di depan komplek sejak pukul 00.30 WIB.

“Jumlahnya ratusan, mungkin mendekati seribuan orang,” kata Ali.

Seorang saksi lain menyebut, ada aba-aba berupa kembang api sebelum massa masuk ke komplek.

“Segera setelah bunyi kembang api, massa merangsek masuk komplek,” katanya.

Baca juga: Massa Datangi Rumah Eko Patrio, TNI Amankan Lokasi

Situasi Terkini

Barang-barang rumah tangga seperti televisi dan isi lemari dilaporkan dijarah. Namun, tidak ada korban jiwa maupun kendaraan yang dirusak, karena saat kejadian tidak ada mobil terparkir di lokasi.

Halaman:


Terkini Lainnya
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Megapolitan
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Megapolitan
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Megapolitan
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Terpisah dari Sri Mulyani, Kasus Penjarahan Rumah Nafa Urbach Ditangani Polda Metro
Megapolitan
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Polisi Buru Pria Pembawa Lukisan Bunga Saat Rumah Sri Mulyani Dijarah
Megapolitan
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Mau Dilaporkan Jenderal TNI, Ferry Irwandi: Saya Tidak Dididik Jadi Pengecut
Megapolitan
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Empat Pelaku Merusak Mako Polres Jaktim dan Polsek Duren Sawit karena Terprovokasi Medsos
Megapolitan
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Napas Baru UMKM di Basemen Blok M Hub
Megapolitan
Antisipasi Macet di Cibubur, Rekayasa Lalin Disiapkan Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Antisipasi Macet di Cibubur, Rekayasa Lalin Disiapkan Saat Jambore Pramuka Muslim Dunia
Megapolitan
7 Senjata Api Hilang saat Polsek Matraman Diserang, 5 Belum Ditemukan
7 Senjata Api Hilang saat Polsek Matraman Diserang, 5 Belum Ditemukan
Megapolitan
Jumlah Pelaku Penjarahan Rumah Sri Mulyani Bisa Bertambah, Termasuk Pencuri Lukisan
Jumlah Pelaku Penjarahan Rumah Sri Mulyani Bisa Bertambah, Termasuk Pencuri Lukisan
Megapolitan
11 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Sri Mulyani
11 Orang Jadi Tersangka Penjarahan Rumah Sri Mulyani
Megapolitan
Dansatsiber TNI Klaim Temukan Dugaan Tindak Pidana Ferry Irwandi
Dansatsiber TNI Klaim Temukan Dugaan Tindak Pidana Ferry Irwandi
Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Curanmor Jaringan Jakarta–Sumatera, 7 Motor Disita
Polisi Tangkap 3 Pelaku Curanmor Jaringan Jakarta–Sumatera, 7 Motor Disita
Megapolitan
Pembunuh Bocah di Pondok Pinang Sempat Dirawat Seminggu Sebelum Tewas
Pembunuh Bocah di Pondok Pinang Sempat Dirawat Seminggu Sebelum Tewas
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau