LONDON, KOMPAS.com - Perusahaan makanan dan minuman global Nestle memecat CEO Laurent Freixe setelah menjabat selama setahun, lantaran selingkuh dengan bawahannya.
Dikutip dari keterangan resmi Nestle, Selasa (2/9/2025), pemecatan Laurent Freixe menyusul investigasi atas hubungan asmara yang dirahasiakan dengan bawahan langsungnya yang melanggar Kode Etik Bisnis Nestle.
Perusahaan asal Swiss, yang memproduksi cokelat batangan Kit Kat dan kapsul kopi Nespresso tersebut, mengatakan Freixe telah diberhentikan segera, menyusul penyelidikan yang dipimpin oleh ketua dan direktur independen utama Nestle.
Menurut warta BBC, penyelidikan tersebut dipicu oleh laporan yang dibuat melalui saluran whistleblowing perusahaan.
Hubungan tersebut terjadi dengan seorang karyawan yang tidak berada di dewan eksekutif dan penyelidikan dimulai karena hal itu merupakan konflik kepentingan.
Freixe telah bekerja di Nestle selama hampir 40 tahun, tetapi kemudian naik ke posisi CEO global September 2025 lalu, menggantikan Mark Schneider.
Nestle mengonfirmasi bahwa ia tidak akan menerima pesangon.
Menyusul pemecatan Freixer, Philipp Navratil, yang telah bekerja di Nestle sejak 2001, telah ditunjuk sebagai CEO Nestle.
Navratil dikenal atas rekam jejaknya dalam mencapai hasil di kondisi bisnis yang penuh tantangan.
Dewan Direksi Nestle yakin bahwa Navratil akan mendorong rencana pertumbuhan dan mempercepat upaya efisiensi.
Philipp Navratil memulai kariernya di Nestle pada tahun 2001 sebagai auditor internal. Setelah memegang berbagai peran komersial di Amerika Tengah, ia diangkat sebagai Country Manager untuk Nestle Honduras pada tahun 2009.
Pada tahun 2013, Navratil memimpin bisnis kopi dan minuman di Meksiko, di mana ia memainkan peran penting dalam memperkuat merek Nescafe.
Pada tahun 2020, ia beralih ke Unit Bisnis Strategis Kopi Nestle, di mana ia bertanggung jawab untuk membentuk strategi global dan mendorong inovasi untuk merek kopi Nescafe dan Starbucks.
Navratil menjabat di Nespresso pada Juli 2024, di mana ia telah mempercepat pertumbuhan dan membangun momentum yang kuat. Philipp Navratil bergabung dengan Dewan Eksekutif Nestle pada 1 Januari 2025.
"Saya merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan Dewan kepada saya, dan merupakan suatu kehormatan untuk mengemban tanggung jawab memimpin Nestle menuju masa depan. Saya sepenuhnya mendukung arahan strategis perusahaan, serta rencana aksi yang telah disusun untuk mendorong kinerja Nestle," tutur Navratil.
https://money.kompas.com/read/2025/09/02/223631426/penyebab-ceo-nestle-laurent-freixe-dipecat-selingkuh-dengan-bawahan