BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan DANA

THR Cair, Ini 4 Langkah Jitu Investasi Aman biar Enggak Numpang Lewat

Kompas.com - 20/03/2025, 15:06 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebentar lagi Idul Fitri tiba. Di momen spesial ini, salah satu yang ditunggu-tunggu adalah tunjangan hari raya (THR). THR biasanya dibagikan kepada pekerja dua hingga satu minggu jelang Lebaran.

Sesuai namanya, THR ditujukan untuk kebutuhan hari raya. Namun, bukan berarti dana THR tidak dapat digunakan untuk keperluan lain, semisal investasi.

Memang, menyisihkan dana THR bukan perkara mudah. Hal ini dikarenakan begitu banyak kebutuhan Hari Raya yang mesti dipenuhi.

Agar tidak “numpang” lewat, ada baiknya kamu langsung menyisihkan 10-20 persen dari THR untuk keperluan investasi.

Baca juga: Cara Kirim THR Online Pakai Dana, Cepat dan Praktis

Dengan berinvestasi, kamu pun bisa mengembangkan nilai dana tersebut. Dana hasil investasi dapat digunakan memenuhi berbagai kebutuhan jangka panjang, mulai dari pendidikan anak, rumah impian, dana darurat, hingga masa pensiun yang nyaman.

Jika kamu hendak berinvestasi dengan dana THR, berikut adalah sejumlah upaya yang perlu dipersiapkan.

1. Tentukan tujuan investasi

Sebelum mulai berinvestasi, langkah awal yang perlu kamu lakukan adalah menetapkan tujuan finansial dengan jelas.

Dikutip dari nerdwallet.com, langkah ini dapat membantu kamu menentukan jangka waktu dan strategi investasi yang tepat.

Misal, untuk tujuan jangka pendek, kamu dapat berinvestasi di instrumen yang likuid dan rendah risiko. Sementara, jika kamu punya tujuan jangka panjang, pilihlah instrumen dengan potensi imbal hasil lebih tinggi, meski dengan risiko yang juga lebih besar.

2. Kenali profil risiko dan pilih produk yang sesuai

Setelah menentukan tujuan, kamu juga perlu memahami profil risiko pribadi sebelum memilih produk investasi.

Kekeliruan umum yang sering terjadi adalah memilih produk investasi berdasarkan tren atau ajakan teman, bukan berdasarkan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi.

Padahal, investasi yang tepat harus selaras dengan profil risiko dan kemampuan finansial dalam menghadapi fluktuasi pasar.

Sebagai contoh, bagi investor berprofil konservatif, instrumen seperti deposito, SBN, atau reksa dana pasar uang, lebih sesuai karena menawarkan stabilitas serta risiko rendah.

Baca juga: 10 Aturan Investasi Warren Buffett yang Bisa Membuat Anda Kaya

Untuk investor berprofil moderat, produk reksa dana campuran atau emas bisa menjadi pilihan karena memiliki potensi keuntungan lebih tinggi dengan risiko yang masih terkendali.

Sementara, investor berprofil agresif dapat memilih instrumen, seperti saham, reksa dana saham, atau aset kripto karena menawarkan peluang keuntungan besar, meski terdapat risiko kerugian yang sama besar pula.

3. Lakukan diversifikasi aset

Prinsip klasik "jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang" masih sangat relevan dalam investasi. Karena itulah, kamu perlu melakukan diversifikasi aset investasi.

Dengan menyebarkan dana ke berbagai instrumen investasi, kerugian pada satu aset dapat dikompensasi oleh keuntungan pada aset lain.

Selain itu, diversifikasi juga mampu membantu menghadapi fluktuasi pasar, memaksimalkan peluang keuntungan, dan memberikan fleksibilitas dalam menyesuaikan strategi investasi sesuai dengan kondisi ekonomi.

Dalam diversifikasi, kamu bisa mengalokasikan dana ke berbagai kelas aset, seperti saham, obligasi, emas, properti, atau deposito.

Baca juga: Diversifikasi Investasi Jadi Kunci Hadapi Ketidakpastian Pasar

Diversifikasi juga bisa dilakukan pada satu kelas aset, misalnya dengan membeli saham dari berbagai sektor industri atau reksa dana dengan strategi investasi berbeda.

4. Perhatikan aspek legalitas

Hal berikutnya yang perlu kamu cek adalah aspek legalitas dari penyedia investasi. Saat ini, kian banyak kasus penipuan berkedok investasi membuat aspek legalitas menjadi krusial. Oleh karena itu, pastikan perusahaan atau platform investasi memiliki izin resmi dari regulator terkait.

Kamu perlu melakukan riset mandiri, memeriksa dokumen legal, dan memastikan terdapat transparansi informasi dari penyedia layanan investasi.

Jangan tergiur imbal hasil tinggi tanpa memeriksa legalitas. Periksa di situs resmi regulator sebelum menempatkan dana untuk berinvestasi.

Investasi legal umumnya memiliki karakteristik imbal hasil yang wajar, transparan, dan tidak menjanjikan keuntungan pasti. Selain itu, juga diawasi oleh regulator, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)

Salah satu platform yang bisa digunakan untuk berinvestasi adalah DANA. Selain aman karena aspek legalitas jelas dan diawasi regulator, investasi di DANA juga mudah karena bisa dilakukan secara online melalui smartphone.

DANA sebagai aplikasi dompet digital ternama juga punya beragam produk investasi, seperti eMAS, Reksa Dana, dan eSBN.

DANA sebagai aplikasi dompet digital ternama juga punya beragam produk investasi, seperti eMAS, Reksa Dana, dan eSBN.Dok. DANA DANA sebagai aplikasi dompet digital ternama juga punya beragam produk investasi, seperti eMAS, Reksa Dana, dan eSBN.

Tak hanya itu, DANA kerap menghadirkan penawaran menarik agar aktivitas investasi makin menguntungkan.

Salah satu penawaran tersebut adalah promo spesial berupa bonus THR hingga Rp 10 juta. Promo ini berlangsung selama periode 1-30 Maret 2025.

Untuk mendapatkan bonus itu, kamu harus memiliki minimal dua produk investasi di DANA, baik itu eMAS, Reksa Dana, maupun eSBN dengan total investasi minimal Rp 5 juta. Sebagai contoh, kamu memiliki produk investasi eMAS senilai Rp 2 juta dan Reksa Dana Rp 3 juta.

Kemudian, DANA akan memilih 10 pemenang berdasarkan jumlah investasi terbesar dengan masing-masing pemenang memperoleh saldo reksa dana fixed income senilai Rp 1 juta.

Untuk diketahui, saldo investasi yang sudah dimiliki sebelum 1 Maret 2025 tidak akan diperhitungkan dalam program promo tersebut.

Dengan memanfaatkan layanan investasi dari DANA, masyarakat diharapkan dapat memulai perjalanan investasi dengan lebih mudah, aman, dan terarah sesuai dengan prinsip-prinsip investasi yang baik.

Yuk, mulai investasi dengan DANA sekarang!

Baca tentang

Terkini Lainnya
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
Ekbis
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Ekbis
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Ekbis
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
Ekbis
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
Ekbis
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban  hingga ke Pelosok
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban hingga ke Pelosok
Ekbis
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Ekbis
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Ekbis
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi 'Angin Segar' di Semester II 2025
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi "Angin Segar" di Semester II 2025
Cuan
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Energi
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
Ekbis
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Ekbis
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Ekbis
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
Ekbis
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
Keuangan
Komentar di Artikel Lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau