7 Cara Menabung untuk Umrah, Konsistensi Jadi Kunci
JAKARTA, KOMPAS.com - Menabung untuk umrah adalah impian banyak umat Islam. Dengan perencanaan yang matang dan disiplin, impian tersebut dapat terwujud.
Biaya umrah dapat bervariasi tergantung pada paket yang dipilih dan fasilitas yang ditawarkan. Biaya ini dapat berubah seiring waktu dan tergantung pada kebijakan masing-masing agen perjalanan.
Berikut beberapa cara menabung untuk umrah yang bisa Anda terapkan agar segera berangkat ke Tanah Suci.
Baca juga: Cara Cek Biro Umroh Resmi Berizin Kemenag secara Online
Ilustrasi haji dan umrah.1. Tentukan target dan jangka waktu
Langkah pertama adalah menentukan target jumlah dana yang diperlukan dan jangka waktu menabung. Misalnya, jika Anda ingin menabung Rp 30 juta dalam waktu 3 tahun, maka Anda perlu menyisihkan sekitar Rp 833.000 per bulan.
Dengan adanya target yang jelas, Anda dapat memantau kemajuan dan tetap termotivasi.
2. Buat anggaran dan pisahkan dana
Membuat anggaran bulanan membantu Anda mengontrol pengeluaran dan memastikan bahwa ada dana yang dialokasikan untuk menabung umrah.
Sisihkan dana untuk tabungan umrah di awal bulan, bukan dari sisa penghasilan setelah pengeluaran. Hal ini dapat dilakukan dengan membuka rekening tabungan khusus untuk umrah atau menggunakan fitur autodebet dari bank.
Baca juga: Pemerintah Ajak ATTMI Bersinergi agar Perjalanan Umrah Tumbuh
3. Gunakan metode menabung yang efektif
Beberapa metode menabung yang dapat diterapkan antara lain sebagai berikut.
Potong gaji otomatis: Atur transfer otomatis dari gaji ke rekening tabungan umrah setiap bulan. Metode ini memastikan konsistensi dalam menabung.
