Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Polisi Terluka Dapat Kenaikan Pangkat, PCO: Mereka Korban Anarki

Kompas.com - 02/09/2025, 15:10 WIB
Singgih Wiryono,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Komunikasi Presiden atau President Communication Office (PCO) Hasan Nasbi mengatakan, para polisi yang menjaga demonstrasi hingga menjadi korban luka layak diberi kenaikan pangkat seperti yang diminta oleh Presiden Prabowo Subianto.

Dia menegaskan, para polisi yang terluka adalah korban dari tindakan anarkis yang dilakukan oleh pelaku anarkis, bukan dari demonstran.

"Polisi yang menjadi korban kemarin, itu adalah polisi yang menjadi korban tindakan anarki yang dilakukan oleh para pelaku anarki pelaku perusuh yang tidak menyampaikan aspirasi apa-apa," ucap Hasan, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Dalam Negeri RI, Selasa (2/8/2025).

Menurut Hasan, para polisi yang diberikan kenaikan pangkat adalah korban yang terluka saat menjalankan tugas negara.

Baca juga: Alasan Prabowo Naikkan Pangkat Polisi yang Terluka Akibat Demo

Mereka menjalankan tugas menegakkan ketertiban umum dan berhadapan langsung dengan para anarkis yang menyerang menggunakan beragam senjata, termasuk bom molotov.

"Berhadapan dengan orang yang melakukan kekerasan, berhadapan dengan orang yang melakukan pembakaran, berhadapan dengan orang yang melakukan penyerangan," imbuh dia.

Hasan menambahkan bahwa para polisi yang terluka tidak berhadapan dengan para demonstran yang menyampaikan aspirasi.

Polisi yang menjadi korban ini langsung berhadapan dengan para pelaku kejahatan yang membakar gedung dan bertindak anarkis lainnya.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa pemerintah tidak anti kritik dan memberikan ruang unjuk rasa sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

"Presiden sudah berulang kali mengatakan pemerintah, negara sama sekali tidak punya masalah, sama sekali tidak keberatan ketika masyarakat menyampaikan aspirasi, bahkan sampai berdemonstrasi. Karena itu hak yang dijaga, hak yang juga dilindungi oleh konstitusi," kata dia.

Baca juga: PCO Sebut Arahan Prabowo Sejalan dengan PBB, Kekerasan Berlebihan Saat Demo Bakal Diperiksa

Sebelumnya, Prabowo memerintahkan Kapolri untuk memberi kenaikan pangkat luar biasa kepada para polisi yang terluka akibat demo ricuh beberapa hari belakangan ini.

Sebab, ada puluhan polisi yang terluka akibat mengamankan demo di Jakarta.

"Saya sampaikan ke Kapolri, saya minta semua petugas dinaikkan pangkat luar biasa," ujar Prabowo, di RS Polri, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).

Prabowo menuturkan, mereka harus diberi kenaikan pangkat karena telah bertugas di lapangan untuk membela negara.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau