Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Karhutla Riau Terkendali, Wapres Gibran: Ini Bukti Kerja Keras Pemda dan Aparat

Kompas.com - 28/07/2025, 13:13 WIB
DWINH

Penulis

KOMPAS.com – Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang selama ini menjadi persoalan rutin di wilayah tersebut.

Menurutnya, kondisi karhutla di Riau kini jauh lebih terkendali dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, berkat kerja keras seluruh jajaran pemerintah daerah dan aparat penegak hukum.

“Saya sangat mengapresiasi Pak Gubernur (Abdul Wahid) dan seluruh jajaran. Karhutla di Riau sudah sangat berkurang. Ini menunjukkan kerja keras yang luar biasa dari semua pihak, terutama pemerintah daerah dan aparat di lapangan,” ujar Gibran dalam konferensi pers di Pekanbaru, Senin (28/7/2025).

Gibran menyebut, saat dirinya mendarat di Riau pagi itu, cuaca mendung menjadi indikator keberhasilan teknologi modifikasi cuaca (TMC) yang diterapkan secara berkala.

Menurutnya, TMC terbukti efektif membantu mencegah meluasnya titik api.

Baca juga: Kunker ke Riau, Wapres Gibran Dapat Info Titik Api Karhutla Sudah Tidak Ada

“Saat saya mendarat tadi pagi, langit sudah mendung. Itu artinya proses modifikasi cuaca yang dilakukan di sini berhasil. Saya juga mendapat laporan bahwa water bombing dilakukan secara rutin,” jelas Gibran.

Tak hanya aspek teknis, ia juga menyoroti penegakan hukum yang dilakukan secara tegas terhadap pelaku pembakaran hutan dan lahan.

Gibran menyebut, sebanyak 51 orang telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Tadi sudah dipaparkan bahwa ada 51 tersangka. Ini bukti bahwa penegakan hukum berjalan serius. Kita harus terus dorong agar tidak ada lagi pembukaan lahan dengan cara yang melanggar aturan,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gibran mengungkapkan bahwa dirinya juga telah berdiskusi langsung dengan Gubernur Riau Abdul Wahid mengenai pentingnya memperketat regulasi terkait pembukaan lahan.

Baca juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Kubangan Lahan Kosong Ciputat

Ia menekankan bahwa pencegahan karhutla harus dilakukan sejak hulu, yakni melalui kebijakan yang konsisten dan pengawasan yang ketat.

“Jangan sampai ada lagi penebangan atau pembakaran lahan yang tidak sesuai aturan. Ini penting agar kejadian seperti ini tidak terulang. Sekali lagi, saya sampaikan apresiasi kepada Pak Gubernur dan jajaran,” tutur Gibran.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang


Terkini Lainnya
Pedagang Cabai Ditikam Preman Pasar Angso Duo Jambi, 2 Korban Jalani Operasi
Pedagang Cabai Ditikam Preman Pasar Angso Duo Jambi, 2 Korban Jalani Operasi
Regional
Dua Pejabat DPRK Nabire Jadi Tersangka karena Buat Perjalanan Dinas Fiktif, Kerugian Negara Rp 896 Juta
Dua Pejabat DPRK Nabire Jadi Tersangka karena Buat Perjalanan Dinas Fiktif, Kerugian Negara Rp 896 Juta
Regional
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Regional
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Regional
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Regional
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Regional
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Regional
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau