Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Video Penculikan Anak Dalam Karung di Palembang, Polisi: Hoaks, Main-main Warga

Kompas.com - 28/10/2025, 14:02 WIB
Aji YK Putra,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pesan berantai melalui grup WhatsApp yang menampilkan potongan video seorang anak korban penculikan dimasukkan dalam karung membuat heboh warga Palembang, Sumatera Selatan, sejak tiga hari terakhir.

Dalam rekaman video tersebut, jasad seorang anak terlihat dibuka warga dalam kondisi telah tewas.

Narasi video yang diedarkan sempat menyebutkan bahwa kejadian itu berlangsung di Palembang, tepatnya di lorong Pahlawan, Kecamatan Ilir Timur I Palembang.

Namun, polisi memastikan bahwa video tersebut adalah hoaks.

Baca juga: Palembang Bakal Punya Mini Zoo, Dua Calon Lokasi Mulai Disiapkan

"Kami pastikan informasi itu hoaks. Itu hanya main-main antar-warga," kata Kapolsek Ilir Timur I, Kompol Fitri Dewi Utami, saat dikonfirmasi Selasa (28/10/2025).

Fitri menyebutkan, selain video hoaks, rekaman suara seorang perempuan yang mengaku bahwa anaknya nyaris menjadi korban penculikan juga sempat membuat resah.

Setelah diselidiki, penyebar rekaman suara itu pun nyatanya bukan dari Palembang.

"Voice note tersebut dibuat oleh seseorang orangtua tanpa keaslian berita sehingga juga dipastikan hoaks," tuturnya.

Hal yang sama ditegaskan oleh Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan.

Menurutnya, video dan rekaman suara itu dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab sehingga membuat resah.

Baca juga: Pemkot Palembang Batasi Mutasi ASN, Hanya Dua Kali Setahun

"Informasi yang beredar adalah berita hoaks. Jadi, tidak ada peristiwa tersebut di Palembang,” tegasnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Kalteng Salurkan 3.060 Beasiswa Kuliah Untuk Mahasiswa Kurang Mampu Tahun Ini
Kalteng Salurkan 3.060 Beasiswa Kuliah Untuk Mahasiswa Kurang Mampu Tahun Ini
Regional
Gubenur NTT Soroti Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Singgung Pariwisata Berkelanjutan
Gubenur NTT Soroti Jangkar Kapal Rusak Terumbu Karang di Labuan Bajo, Singgung Pariwisata Berkelanjutan
Regional
Raja Keraton Surakarta PB XIII Dimakamkan Satu Kedaton dengan PB X di Imogiri Yogyakarta
Raja Keraton Surakarta PB XIII Dimakamkan Satu Kedaton dengan PB X di Imogiri Yogyakarta
Regional
Sri Sultan HB X Akan Melayat Pakubuwono XII Selasa Besok
Sri Sultan HB X Akan Melayat Pakubuwono XII Selasa Besok
Regional
Hilangkan Jejak, Polisi yang Bunuh dan Perkosa Dosen Perempuan di Jambi Sempat Mengepel TKP dan Pakai Wig
Hilangkan Jejak, Polisi yang Bunuh dan Perkosa Dosen Perempuan di Jambi Sempat Mengepel TKP dan Pakai Wig
Regional
Komplotan Curi Dua Motor dalam 2 Menit di Rumah Kos Brebes, Terekam CCTV
Komplotan Curi Dua Motor dalam 2 Menit di Rumah Kos Brebes, Terekam CCTV
Regional
KPAI Temukan Unsur Pelecehan Seksual ke Korban Salah Tangkap di Magelang
KPAI Temukan Unsur Pelecehan Seksual ke Korban Salah Tangkap di Magelang
Regional
Ibu Prada Lucky Tak Kuasa Dengar Kesaksian soal Anaknya Sempat Meminta Ampun
Ibu Prada Lucky Tak Kuasa Dengar Kesaksian soal Anaknya Sempat Meminta Ampun
Regional
Polisi Ditemukan Tewas Tergantung di Asrama Polresta Samarinda
Polisi Ditemukan Tewas Tergantung di Asrama Polresta Samarinda
Regional
TKD Dipangkas, Wagub Kalteng Minta Daerah Gali Potensi Pendapatan Baru
TKD Dipangkas, Wagub Kalteng Minta Daerah Gali Potensi Pendapatan Baru
Regional
Warung Bakso di Solo Ditutup Sementara karena Diduga Gunakan Bahan Non-halal
Warung Bakso di Solo Ditutup Sementara karena Diduga Gunakan Bahan Non-halal
Regional
WNA Asal PNG Dianiaya hingga Tewas di Jayapura, Satu Pelaku Ditangkap
WNA Asal PNG Dianiaya hingga Tewas di Jayapura, Satu Pelaku Ditangkap
Regional
Keraton Surakarta Belum Pikirkan Suksesi, Begini Penjelasan Adik PB XIII
Keraton Surakarta Belum Pikirkan Suksesi, Begini Penjelasan Adik PB XIII
Regional
Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Saat Pengantaran Jenazah Raja Keraton Surakarta PB XIII
Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Saat Pengantaran Jenazah Raja Keraton Surakarta PB XIII
Regional
Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung
Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung
Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau