Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Lumajang Bisa Adukan Masalah ke Bupati Lewat "Sambat Bunda", Ini Nomornya

Kompas.com - 29/04/2025, 20:13 WIB
Miftahul Huda,
Icha Rastika

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menyediakan ruang aduan masyarakat via WhatsApp.

Layanan pengaduan ini diberi nama "Sambat Bunda".

Warga bisa menyampaikan pertanyaan seputar program maupun mengadukan pelayanan yang dirasa belum maksimal melalui nomor 0819-4422-0688.

Bupati Lumajang Indah Amperawati mengatakan, program ini bermula dari banyaknya pesan masuk dari masyarakat tentang keluhan-keluhan maupun pertanyaan seputar program ke WhatsApp pribadinya.

Baca juga: Posko Pengaduan untuk Korban Penerima BSPS Bentukan DPRD Sumenep Jadi Sorotan Internal

Terkadang, pesan-pesan dari warga itu tidak sempat dibalas Indah lantaran padatnya jadwal hingga saking banyaknya pesan yang masuk.

"Awalnya itu saya berpikir bagaimana warga ini bisa menyampaikan pertanyaan, keluhan, atau apapun, tapi bisa dibalas dengan cepat," kata Indah di Lumajang, Selasa (29/4/2025).

Kegelisahan Indah ini kemudian diwujudkan melalui program "Sambat Bunda" melalui media sosial WhatsApp.

Menurut Indah, pemilihan aplikasi WhatsApp sebagai media penyampai keluhan karena aplikasi ini familiar di masyarakat dan menjadi media komunikasi yang hampir digunakan semua warga Lumajang dari berbagai kalangan.

Nantinya, pesan-pesan yang disampaikan warga akan dibalas secara cepat oleh artificial intelligence (AI).

"Pertanyaan-pertanyaan dasar akan langsung dijawab oleh AI, sedangkan aduan yang butuh penanganan saya sudah sampaikan ke kepala dinas untuk dijawab maksimal dalam 4 jam," katanya.

Baca juga: Wabup Lumajang Ogah Tanggapi Pro Kontra Motor PCX untuk Kades

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lumajang Mustaqim menyampaikan, laporan-laporan warga yang membutuhkan penanganan bisa dipantau progresnya melalui sambatbunda.id.

"Sebagai bentuk transparansi, kami sediakan juga portal melalui web untuk melihat progres aduan, jadi warga bisa memantau keluhannya sudah ditangani atau belum," katanya. 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Suspek Meningkat, 20 Desa Ditetapkan KLB Campak di Pamekasan
Suspek Meningkat, 20 Desa Ditetapkan KLB Campak di Pamekasan
Surabaya
Ibu 16 Tahun yang Buang Bayinya di Lahan Bekas Kolam Lele Kini Dirawat di Rumah Sakit
Ibu 16 Tahun yang Buang Bayinya di Lahan Bekas Kolam Lele Kini Dirawat di Rumah Sakit
Surabaya
Ketua RT di Banyuwangi Kaget Lihat Paket Sabu Berserakan di Jalan, Langsung Lapor Babinsa
Ketua RT di Banyuwangi Kaget Lihat Paket Sabu Berserakan di Jalan, Langsung Lapor Babinsa
Surabaya
Derita Orangtua Korban Mutilasi Rela Berjualan Sempol Demi Kuliahkan Anak, Ketua RT: Mereka Sempat Kebingungan
Derita Orangtua Korban Mutilasi Rela Berjualan Sempol Demi Kuliahkan Anak, Ketua RT: Mereka Sempat Kebingungan
Surabaya
Mendagri Minta Pejabat Tak 'Flexing', Eri Cahyadi: dari Dulu Modelnya Seperti Ini
Mendagri Minta Pejabat Tak "Flexing", Eri Cahyadi: dari Dulu Modelnya Seperti Ini
Surabaya
Keluhan Guru di Sekolah Penerima Bantuan: Chromebook Bergantung Internet dan Harus Pakai Aplikasi Bawaan
Keluhan Guru di Sekolah Penerima Bantuan: Chromebook Bergantung Internet dan Harus Pakai Aplikasi Bawaan
Surabaya
Hidup Sebatang Kara, Lansia Obesitas di Bangkalan Dievakuasi Warga ke Rumah Sakit
Hidup Sebatang Kara, Lansia Obesitas di Bangkalan Dievakuasi Warga ke Rumah Sakit
Surabaya
4 Penjual Miras di Karnaval Sound Horeg, 1 Jadi Tersangka dan Hanya Dijerat Tindak Pidana Ringan
4 Penjual Miras di Karnaval Sound Horeg, 1 Jadi Tersangka dan Hanya Dijerat Tindak Pidana Ringan
Surabaya
Mantan Kepala Disdik Jombang yang Diberhentikan karena Video Asusila Ikut Job Fit
Mantan Kepala Disdik Jombang yang Diberhentikan karena Video Asusila Ikut Job Fit
Surabaya
Dindik Bangkalan: 460 Unit Chromebook Bantuan Era Nadiem Makarim Masih Digunakan di 32 SMA-SLB
Dindik Bangkalan: 460 Unit Chromebook Bantuan Era Nadiem Makarim Masih Digunakan di 32 SMA-SLB
Surabaya
Mimpi Sunari dan Warga Dusun Baban Timur Jember Punya Jalan Aspal dan Listrik
Mimpi Sunari dan Warga Dusun Baban Timur Jember Punya Jalan Aspal dan Listrik
Surabaya
Eri Cahyadi Sebut Perbaikan Fasum Akibat Unjuk Rasa 'Makan' Anggaran Rp 2,5 Miliar
Eri Cahyadi Sebut Perbaikan Fasum Akibat Unjuk Rasa "Makan" Anggaran Rp 2,5 Miliar
Surabaya
Langgar Aturan, Karnaval Sound Horeg di Banyuwangi Sebabkan Banyak Kerusakan
Langgar Aturan, Karnaval Sound Horeg di Banyuwangi Sebabkan Banyak Kerusakan
Surabaya
Banyak Penjual Miras Saat Acara Karnaval Sound Horeg, Ini Respons Bupati Lumajang
Banyak Penjual Miras Saat Acara Karnaval Sound Horeg, Ini Respons Bupati Lumajang
Surabaya
Polisi Pastikan Kondisi Mental Pelaku Mutilasi Kekasih yang Jenazahnya Ditemukan di Mojokerto
Polisi Pastikan Kondisi Mental Pelaku Mutilasi Kekasih yang Jenazahnya Ditemukan di Mojokerto
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau