Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kualitas Pertalite Menurun Jadi Penyebab Timbunya Kerak pada Mesin Motor

Kompas.com - 28/10/2025, 17:13 WIB
Moh. Anas,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

PASURUAN, KOMPAS.com - Sejumlah bengkel di Kabupaten dan Kota Pasuruan, Jawa Timur, melaporkan peningkatan keluhan dari konsumen terkait masalah pada mesin motor mereka.

Masalah tersebut diindikasikan oleh pembakaran yang tidak sempurna, yang mengakibatkan timbulnya kerak sisa pembakaran di dalam mesin.

"Pemilik motor mengeluhkan brebet akhir. Setelah dibongkar, kotor. Seperti motor setahun tidak diservis," ujar Otong, seorang tukang servis motor di Kelurahan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Selasa (28/10/2025).

Otong menjelaskan bahwa kerak yang dimaksud terlihat tebal di dalam mesin, sehingga memengaruhi stabilitas pembakaran saat mesin dalam keadaan hidup.

"Tidak seperti biasanya, keraknya tebal," imbuhnya.

Baca juga: Pemilik Rental Mobil di Pamekasan Waswas, Curiga Kualitas Pertalite Menurun karena Sulit Menguap

Sebagai teknisi mesin motor yang telah berpengalaman selama belasan tahun, Otong menyatakan bahwa penyebab utama timbulnya kerak tersebut adalah kualitas BBM jenis pertalite yang menurun.

"Sebelumnya tidak seperti ini. Rata-rata motor injeksi yang menggunakan pertalite yang mengalami masalah ini," tegasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bagio, tukang servis motor di kawasan Bakalan, Bugul, Kota Pasuruan.

Ia mengungkapkan bahwa kualitas pertalite mengalami perubahan, yang ditandai dengan bau mirip tiner.

"Ini saya jumpai saat pertalite dikuras dari tangki motor. Ada bau seperti tiner," katanya.

Baca juga: Banyak Motor Brebet Usai Diisi Pertalite, Pertamina Akan Uji Lab Sampel BBM

Bagio menambahkan bahwa kerak hitam tidak hanya ditemukan di mesin, tetapi juga di "leger injeksi", yang mengakibatkan saluran BBM tidak lancar.

"Dampaknya ya mbrebet atau seperti tersendat nyala mesin motornya. Jalan keluarnya harus dibersihkan," jelasnya.

Untuk mengurangi risiko 'mbrebet', Bagio menyarankan pemilik motor untuk sementara menggunakan BBM dengan oktan yang lebih tinggi, seperti Pertamax atau Pertamax Turbo.

Kasus motor yang mengalami masalah mesin 'mbrebet' ini diketahui meningkat dalam tiga bulan terakhir. Diduga kuat disebabkan oleh perubahan kualitas BBM jenis pertalite.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Perahu Tenggelam, Nelayan di Nusa Penida Hilang Kemudian Ditemukan Selamat
Perahu Tenggelam, Nelayan di Nusa Penida Hilang Kemudian Ditemukan Selamat
Surabaya
Julukan Kota Mangga Probolinggo Mulai Pudar, Produksi Turun dan Kebun Beralih Jadi Permukiman
Julukan Kota Mangga Probolinggo Mulai Pudar, Produksi Turun dan Kebun Beralih Jadi Permukiman
Surabaya
Cuaca Ekstrem, 8 Kecamatan di Madiun Rawan Terdampak Bencana
Cuaca Ekstrem, 8 Kecamatan di Madiun Rawan Terdampak Bencana
Surabaya
7 Kecamatan Rawan Bencana, BMKG Banyuwangi Imbau Masyarakat Waspada
7 Kecamatan Rawan Bencana, BMKG Banyuwangi Imbau Masyarakat Waspada
Surabaya
Eri Cahyadi Siapkan Dana Rp 5 Juta untuk Gen-Z Supaya Ikut Kembangkan Kampung
Eri Cahyadi Siapkan Dana Rp 5 Juta untuk Gen-Z Supaya Ikut Kembangkan Kampung
Surabaya
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Pertamina Patra Niaga Tangani 462 Keluhan Motor Brebet di Jatim
Surabaya
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Estimasi Awal, Kuota Haji di Kabupaten Pasuruan 2026 Naik 267 Orang
Surabaya
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Sopir Pikap di Pamekasan Borong 30 Jeriken Solar di SPBU Bermodal 2 Surat Kuasa
Surabaya
Surabaya dan Dilema 'Thrifting', antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya dan Dilema "Thrifting", antara Simbol Gaya Hidup dan Ancaman Limbah Fesyen
Surabaya
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Para Pejabat Pensiun, 138 SDN di Kabupaten Blitar Tak Punya Kepala Sekolah
Surabaya
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Eri Cahyadi Tanggapi Video Viral Admin di Instagram: Saya Selalu Kasih Kesempatan untuk Anak Muda
Surabaya
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Remaja Asal Surabaya Dianiaya hingga Tewas di Sampang, Polisi Segera Panggil 2 Saksi
Surabaya
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Pesan Khofifah untuk Siswa SMA Jatim yang Menjalani TKA: Jaga Emosi Tetap Stabil
Surabaya
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Bertengkar dengan Pacar, Pria di Banyuwangi Ancam Bunuh Warga
Surabaya
Antre di SPBU Swasta, Warga Surabaya dan Sidoarjo Cari Aman di Tengah Isu Kualitas BBM
Antre di SPBU Swasta, Warga Surabaya dan Sidoarjo Cari Aman di Tengah Isu Kualitas BBM
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau