Mengingat kawasan hutan ini masih alami, maka tidak heran jika habitat kunang-kunang bisa ditemui di sini.
"Biasanya orang-orang yang datang ari luar Balikpapan atau dari luar Kalimantan, pada malam hari bisa menonton kunang-kunang," kata Lamale.
Selain menikmati pemandangan mangrove, wisatawan juga bisa menikmati hasil olahan dari buah bakau atau disebut juga dengan buah pidada di Desa Mentawir.
Baca juga:
Kata Lamale, penduduk setempat mengolah buah pidada menjadi beragam produk, seperti sirup, tepung untuk membuat kue, kopi, dan bedak dingin.
Sirup olahan dari buah pidada, buah mangrove di Mentawir, Selasa (3/10/2023).Wisatawan bisa membeli oleh-oleh hasil olahan buah pidada di Sekretariat Pokdarwis Mentawir. Tidak perlu khawatir, petugas nantinya akan mengajak langsung wisatawan ke lokasi jika hendak membelinya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang