KOMPAS.com - Jepang masih jadi destinasi favorit wisatawan mancanegara, termasuk dari Indonesia.
Belakangan, jumlah turis yang terus meningkat menimbulkan fenomena unik sekaligus bikin repot berbagai pihak.
Fenomena itu adalah koper terbengkalai di bandara hingga hotel.
Banyak wisatawan yang meninggalkan koper begitu saja, sehingga menimbulkan tumpukan bagasi yang tidak tertangani dengan baik.
Situasi ini membuat sejumlah fasilitas kewalahan, mulai dari bandara internasional hingga penginapan yang ramai turis.
Bagi traveler, kondisi ini bisa jadi kendala baru ketika berlibur di Jepang.
Di balik fenomena ini, ada alasan tertentu mengapa koper bisa terbengkalai hingga menumpuk.
Kasus ini pun jadi perhatian serius karena berkaitan dengan kenyamanan dan manajemen wisata di Jepang.
Di sisi lain, tidak mudah membuang koper di Jepang. Terdapat aturan tertentu dalam membuang sampah dalam ukuran besar.
Hotel dan bandara pun harus memikirkan cara mengelola koper terbengkalai.
Lalu, apa penyebab utama koper terbengkalai ini dan bagaimana langkah yang ditempuh Jepang untuk mengatasinya?
Simak penjelasan lengkapnya di Fenomena Koper Terbengkalai di Jepang, Bikin Hotel dan Bandara Kewalahan
Baca juga:
@ohayo_jepang Kerja di Jepang? Jangan Asal Follow Sosmed Rekan Kerjamu! Di budaya kerja Jepang, kehidupan pribadi dan pekerjaan dipisah dengan sangat jelas. Follow-followan di Instagram atau Twitter sama atasan bisa dianggap kurang sopan, apalagi kalau gak izin dulu. ???? Banyak orang Jepang merasa sosmed itu ruang pribadi, gak sembarangan dibagi kesiapapun. Jadi, tindakan yang biasanya normal aja di Indonesia, bisa bikin canggung atau bahkan dinilai tidak profesional di Jepang. ???? Kalau kamu kerja di Jepang, lebih baik tahan dulu jari kamu buat follow-followan. Kecuali… rekan kerja kamu yang mulai duluan ???? ???? Baca selengkapnya soal etika bersosmed di kantor Jepang, di artikel Ohayo Jepang, link di bio ya! Kreator Konten: Salma Aichi, Zahra Permata J Produser: Siti Annisa Penulis: Yuharrani Aisyah #OhayoJepang #KagetGakTuh #HidupdiJepang #KerjadiJepang #MagangdiJepang #BudayaJepang #LowonganKerjaJepang #jepang2025 ? suara asli - Ohayo Jepang