YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Yogyakarta mengubah waktu car free night (bebas kendaraan bermotor pada malam hari) di Jalan Malioboro.
Awalnya jam car free night di Malioboro dimulai sejak pukul 18.00 hingga pukul 22.00, namun saat ini car free night diubah menjadi mulai dari pukul 17.00 hingga pukul 22.00.
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo mengatakan diubahnya waktu car free night di Malioboro bertujuan untuk persiapan penerapan Malioboro full pedestrian (untuk pejalan kaki).
Baca juga: Pemkot Yogyakarta Siapkan 7 Tempat Khusus, Pengamen Dilarang Keliling Malioboro
“Sejak hari jadi (Kota Yogyakarta) itu kita buat aturan baru, secara bertahap kita coba di-extend. Dalam rangka menuju full pedestrian,” ujar Hasto saat ditemui di Kampung Jogoyudan, Kelurahan Gowongan, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta, Minggu (19/10/2025).
Hasto berharap bus-bus wisata agar parkir di lokasi yang sudah disediakan oleh Pemkot Yogyakarta maupun yang dikelola oleh swasta.
“Menara kopi seyogyanya untuk parkir bus,” ujar dia.
Pihaknya dalam waktu dekat akan memberlakukan rekayasa lalu lintas khusus diperuntukkan bagi bus pariwisata yang berkunjung ke Kota Yogyakarta.
Ia mencontohkan, bus pariwisata yang datang melalui timur Kota Yogyakarta yakni melalui Jalan Solo saat sampai di simpang empat Gramedia akan diarahkan ke selatan menuju selatan atau ke arah Jalan Suroto.
Dari Jalan Suroto bus pariwisata diarahkan menuju Stadion Kridosono, lalu menuju ke tempat parkir Eks Menara Kopi.
“Nanti kita bikin penyebrangannya, kemudian halte bus Transjogja kita taruh di depan Eks Menara Kopi. Supaya wisatawan parkir bus dan ke Malioboro pakai TransJogja,” katanya.
Hasto mengatakan selain uji coba Malioboro bebas kendaraan bermotor, saat ini yang masih menjadi PR adalah penataan pengamen di Malioboro.
“Supaya tidak ada pengamen liar, kita tata,” katanya.