KOMPAS.com - Penumpang kereta di Wales dibuat terkejut sekaligus terhibur pada Minggu pagi, 12 Oktober 2025 ketika sekitar selusin ekor sapi berlari memasuki Stasiun Neath, wilayah barat daya Wales.
Insiden tak biasa itu menyebabkan keterlambatan perjalanan kereta hingga beberapa jam di jalur antara Cardiff Central dan Swansea.
Dalam rekaman video yang diambil dari dalam kereta yang sedang berhenti, terdengar seorang penumpang berseru, “Here they come! (mereka datang)”.
Baca juga: Hallowen 2024: Mengulik Mitos Dewa dan Dewi Sapi di Pulau Sapudi
Ucapan itu diikuti tawa dan komentar lain seperti, “Aww, they want to catch the train. This is so funny (Mereka ingin naik kereta. Ini lucu).”
Suasana di dalam kereta pun berubah menjadi riuh namun penuh canda, meski perjalanan mereka harus tertunda.
Menurut laporan The Telegraph, sapi-sapi tersebut awalnya tersesat ke jalur rel di dekat stasiun sebelum akhirnya diarahkan kembali lewat peron oleh staf kereta.
Great Western Railway (GWR), operator layanan kereta yang terdampak, mengonfirmasi bahwa semua jalur sempat diblokir akibat rombongan sapi itu.
“Akibat adanya hewan di jalur kereta di Neath, seluruh jalur sempat ditutup,” tulis GWR dalam unggahan di platform X (Twitter) yang kini sudah dihapus.
“Layanan kereta antara Cardiff Central dan Swansea mungkin dibatalkan atau tertunda. Gangguan diperkirakan berlangsung hingga pukul 14.30 waktu setempat.”
Salah satu penumpang bernama Justin, yang sedang menumpang layanan pukul 10.32 menuju Bristol, mengatakan kepada WalesOnline bahwa perjalanannya tertunda lebih dari dua jam akibat insiden ini.
Baca juga: Mini Zoo di The Nice Park Bandung, Ada Kura-kura dan Sapi Fleckvieh
Menanggapi kejadian tersebut, pihak GWR meminta penumpang yang terdampak untuk menghubungi layanan pelanggan atau staf di stasiun terdekat.
Menariknya, menurut data Network Rail tahun 2024, sapi bukanlah hewan paling sering menyebabkan gangguan di jalur kereta Inggris.
Hewan ini berada di urutan kelima dalam daftar “pelanggar jalur” setelah manusia, rusa, domba, dan burung. Dalam periode 2023–2024, tercatat 156 insiden yang melibatkan sapi di rel kereta, jauh di bawah rusa dengan 349 kasus.
Baca juga: Wisata Edukasi Susu Sapi Perah di Kota Batu, Dolan sambil Belajar
Selain hewan-hewan umum tersebut, Network Rail juga mencatat sejumlah kasus unik yang melibatkan lebah, tikus, landak, bahkan llama dan kura-kura yang pernah “nyasar” ke jalur kereta.
Untuk mencegah kejadian serupa, pihak otoritas kini tengah mengembangkan sistem deteksi berbasis kecerdasan buatan (AI) serta memperkuat pagar pengaman di sekitar rel.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang