LONDON, KOMPAS.com - Upaya merenovasi rumah oleh pasangan di Inggris utara berujung penemuan tumpukan terbesar harta karun koin emas Inggris, yang nilai ditaksir hingga 250.000 poundsterling (Rp 4,2 Miliar).
Penemuan ini adalah salah satu timbunan koin emas Inggris abad ke-18 terbesar yang pernah ditemukan di Inggris, menurut badan lelang Spink & Son dalam siaran pers sebagaimana dilansir CNN pada Sabtu (3/9/2022).
Saat merenovasi dapur mereka pada Juli 2019, penduduk menemukan cangkir gerabah berlapis garam yang terkubur di bawah beton dan papan lantai rumah mereka di Ellerby, North Yorkshire.
Cangkir, yang digambarkan tidak lebih besar dari kaleng minuman ringan ini, berisi lebih dari 260 koin emas yang berasal dari tahun 1610 hingga 1727.
Koin tersebut diperkirakan bernilai 100.000 poundsterling (Rp 1,7 miliar) menurut daya beli saat ini, kata juru lelang.
Gregory Edmund, juru lelang Spink & Son, mengatakan harta karun yang luar biasa itu tidak seperti yang ditemukan dalam arkeologi Inggris atau seperti lelang koin apa pun dalam sejarah.
"Ini adalah penemuan yang luar biasa dan benar-benar tak terduga dari lokasi pencarian yang begitu sederhana," kata Edmund dalam siaran pers.
Penemuan lebih dari 260 koin emas yang berasal dari abad ke-17 dan ke-18 adalah "salah satu yang terbesar dalam catatan arkeologi dari Inggris," menurut juru lelang Spink & Son.
Baca juga: [KABAR DUNIA SEPEKAN] Jenazah Eril Ditemukan | Kapal San Jose dengan 200 Ton Harta Karun
Lebih lanjut diterangkan bahwa koin-koin itu hampir pasti milik Fernley-Maisters, Joseph dan Sarah yang menikah pada 1694.
Menurut Spink & Son, Maisters adalah keluarga pedagang yang berpengaruh dari abad ke-16 hingga abad ke-18.
Mereka memperdagangkan bijih besi, kayu dan batu bara dari negara-negara Baltik dan beberapa generasi mengambil posisi sebagai anggota parlemen pada awal 1700-an.
Garis keluarga mereka menyusut segera setelah pasangan itu meninggal, yang mungkin menjadi alasan mengapa koin-koin itu tidak pernah diambil, tambah badan lelang itu.
Sementara itu, Edmund mengatakan temuan tersebut terdiri dari koin 50 poundsterling dan 100 poundsterling yang digunakan pada saat itu.
Baca juga: Pemburu Harta Karun Amatir Berhasil Gali Tumpukan Emas Celtic Berusia 2.000 Tahun
"Joseph dan Sarah jelas tidak mempercayai Bank of England yang baru dibentuk, termasuk 'uang kertas' dan bahkan koin emas pada zaman mereka, karena mereka (memilih) untuk menyimpan begitu banyak koin yang berasal dari Perang Saudara Inggris dan sebelumnya," tambahnya.
“Mengapa mereka tidak pernah mengambil kembali koin-koin, yang disimpan di tempat yang benar-benar mudah ditemukan, di bawah papan lantai dapur asli abad ke-18, adalah misteri yang lebih besar, tetapi ini adalah celengan yang luar biasa.”