KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-934 pada Sabtu (14/9/2024), ditandai dengan pertukaran 103 tawanan yang dimediasi Uni Emirat Arab (UEA).
Sementara itu, Amerika Serikat menyetujui penjualan 35 jet tempur F-35 ke Romania, sesama anggota NATO.
Dikutip dari kantor berita AFP, berikut adalah rangkuman perang Ukraina-Rusia terkini.
Baca juga: Lituania: NATO Harus Tembak Jatuh Drone Rusia di Baltik
Rusia dan Ukraina pada Sabtu (14/9/2024) bertukar masing-masing 103 tawanan perang setelah dimediasi oleh Uni Emirat Arab (UEA).
Tentara Rusia yang dibebaskan adalah tawanan dari serangan Ukraina ke Kursk sejak 6 Agustus 2024, kata Kementerian Pertahanan di Moskwa.
Namun, sejauh ini belum ada konfirmasi langsung dari pihak Ukraina.
Baca selengkapnya di sini.
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menyetujui penjualan 32 unit jet tempur F-35 seharga 7,2 miliar dollar AS (Rp 110,92 triliun) kepada sekutunya di NATO yakni Romania.
Kontrak yang masih harus disetujui Kongres AS ini juga mencakup pembelian peralatan terkait oleh Romania.
"Penjualan yang diusulkan ini akan mendukung tujuan kebijakan luar negeri dan tujuan keamanan nasional Amerika Serikat dengan meningkatkan keamanan Sekutu NATO yang merupakan kekuatan penting bagi stabilitas politik dan ekonomi di Eropa," kata Deplu AS.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Latvia dan Romania Laporkan Drone Rusia Jatuh di Wilayah NATO
Ukraina pada Sabtu (14/9/2024) mengatakan, mereka siap meningkatkan produksi senjata dalam negeri, tetapi saat ini terkendala dana.
Kyiv masih mengandalkan stok senjata era Soviet dan pengiriman dari Barat untuk mayoritas pertahanannya terhadap invasi Rusia, sambil mengembangkan produksi senjatanya sendiri.
"Saat ini, batasannya bukan pada kemampuan produksi, tetapi di pendanaan," kata Oleksandr Kamyshin, penasihat Presiden untuk Urusan Strategis, dalam konferensi di Kyiv.
Baca selengkapnya di sini.
Rusia pada Sabtu (14/9/2024) merebut satu desa lagi di Ukraina timur, kali ini di Zhelanne Pershe.
"Wilayah Zhelanne Pervoe (nama Rusia untuk desa itu) dibebaskan berkat operasi aktif dan tegas dari unit selatan," kata Kementerian Pertahanan di Moskwa.
Desa tersebut terletak di distrik Pokrovsk, pusat logistik penting bagi tentara Ukraina.
Baca selengkapnya di sini.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini