MILWAUKEE, KOMPAS.com - Seorang bankir junior di Amerika Serikat (AS) menderita gagal pankreas setelah bekerja selama 110 jam dalam sepekan atau sekitar 20 jam dalam sehari selama lima hari kerja.
Kisah tersebut mengemuka dalam unggahan yang viral di Wall Street Oasis, sebuah platform populer di kalangan profesional di bidang keuangan
Bankir di Robert W Baird yang berkantor pusat di Milwaukee, Wisconsin, tersebut mengaku dipaksa bekerja selama 20 jam dalam sehari.
Dilansir dari New York Post, Rabu (30/4/2025), satu bankir junior juga harus dipaksa ke rumah sakit akibat panjangnya jam kerja.
"Sebagai seorang analis dan rekanan, Anda diperlakukan seperti sampah," tulis seorang bankir Baird yang tidak disebutkan namanya dalam sebuah unggahan yang viral tersebut.
Ratusan karyawan Baird lainnya secara anonim juga menanggapi unggahan tersebut dengan cerita serupa dan klaim perlakuan buruk oleh bank.
Baca juga: Profil Muhammad Yunus, Bankir yang Bikin Pengemis Bisa Akses Kredit, Kini Jadi Pemimpin Bangladesh
Secara total, ada dua bankir junior di bank tersebut yang dilarikan ke rumah sakit karena panjangnya jam kerja.
Satu bankir harus dirawat inap sedangkan lainnya mengalami gagal pankreas, sebuah masalah kesehatan yang menurut dokter dikaitkan dengan jam kerja panjang.
Saat salah satu bankir ini terpaksa melakukan kunjungan kedua ke rumah sakit karena masalah kesehatan, bankir tersebut diberhentikan karena dugaan produktivitas yang rendah.
Sementara itu, salah satu bankir didamprat karena meninggalkan meja meski sudah bergadang semalaman.
Baca juga: Bantu Teman Dekat Putin Pindahkan Dana, 4 Bankir Swiss Kena Getahnya
Dia menuturkan, manajernya marah karena dia meninggalkan mejanya sebentar setelah mengerjakan materi sepanjang malam untuk kesepakatan yang sedang berlangsung.
Manajer tersebut berkeras bahwa bankir tersebut tidak boleh meninggalkan mejanya selama lebih dari lima menit tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Menanggapi unggahan Wall Street Oasis yang viral itu, manajemen mengadakan rapat umum untuk tim industri di mana para bankir junior didorong untuk menyampaikan keluhan.
Di sisi lain, beberapa bankir junior yang masih bekerja di Baird menganggap situasi mereka sebagai hal yang umum di industri ini.
Baird belum berkomentar secara terbuka tentang tuduhan ini atau perubahan manajemen.
Baca juga: Ahli IT, Bankir, dan Jurnalis Dikecualikan dari Wajib Militer Rusia