Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keteguhan Hati Ayah "Sleeping Prince", Setia Temani Putranya 20 Tahun hingga Wafat

Kompas.com - 21/07/2025, 06:36 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

RIYADH, KOMPAS.com - Pangeran Al-Waleed bin Khaled bin Talal atau yang dijuluki "Sleeping Prince" wafat dalam usia 36 tahun pada Sabtu (19/7/2025) setelah mengalami koma selama 20 tahun koma.

Pangeran Al-Waleed koma setelah mengalami kecelakaan di London, Inggris, pada 2005 ketika sedang menempuh pendidikan militer di negara itu.

Kabar duka tersebut disampaikan langsung oleh ayah Pangeran Al-Waleed, Pangeran Khaled bin Talal Al-Saud, melalui unggahan di platform X-nya.

Baca juga: Usai 20 Tahun Koma, Pangeran Arab Saudi Meninggal Dunia

"Dengan penuh keimanan terhadap takdir dan ketetapan Allah, serta dengan rasa duka yang dalam, kami mengumumkan wafatnya putra tercinta kami, Pangeran Al-Waleed bin Khaled bin Talal bin Abdulaziz Al Saud, semoga Allah merahmatinya, yang telah berpulang hari ini," tulisnya.

Ia juga mengutip ayat Al-Quran yang menggambarkan ketenangan jiwa.

"Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku," tulisnya.

Di balik komanya Pangeran Al-Waleed selama 20 tahun hingga wafat, ada keteguhan hati ayahnya yang setia dan terus mengupayakan keselamatan anaknya.

Baca juga: Misteri Kecelakaan “Pangeran Tidur” Arab Saudi yang Bikin Koma 20 Tahun

Dilansir dari Economic Times, Pangeran Khaled selalu mendampingi putranya di setiap waktu. 

Meski dihadapkan dengan keputusan-keputusan sulit, ia memilih untuk memperjuangkan hidup putranya.

Pangeran Khaled menolak untuk menyerah pada putranya dan bersikeras memantau kondisinya dengan harapan suatu hari nanti ia akan siuman.

Dia memiliki keyakinan teguh bahwa hidup dan mati bukanlah hak manusia yang menentukan, melainkan Tuhan. Tugas manusia hanyalah berusaha.

Baca juga: Penyebab Pangeran Tidur Arab Saudi Koma 20 Tahun, lalu Meninggal Dunia

Pangeran Khaled menolak nasihat berulang kali untuk menghentikan alat bantu hidup putranya. Sebaliknya, dia memasrahkan semuanya kepada Tuhan setelah berjuang sekuat mungkin.

Selama hampir 20 tahun lamanya, kamar perawaratan Al-Waleed juga menjadi tempat untuk memanjatkan doa-doa kesembuhannya.

Unggahan foto pada 2019 dari laman media sosial X memperlihatkan kondisi Pangeran Arab Saudi Al-Waleed bin Khaled bin Talal yang terbaring sakit sejak 2005.ANTARA Unggahan foto pada 2019 dari laman media sosial X memperlihatkan kondisi Pangeran Arab Saudi Al-Waleed bin Khaled bin Talal yang terbaring sakit sejak 2005.

Para pengunjungnya terdiri dari tokoh-tokoh agama, simpatisan, dan ribuan orang yang melihat kisah sang pangeran sebagai sesuatu yang lebih besar daripada tragedi, sebuah contoh kuat tentang harapan dan ketabahan manusia.

Kecelakaan Pangeran Al Waleed

Pangeran Al-Waleed mengalami kecelakaan saat masih berusia 15 tahun dan tengah menempuh pendidikan militer di Inggris. 

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau