KOMPAS.com - Sofa adalah salah satu furnitur utama di ruang tamu yang sering digunakan untuk bersantai, menerima tamu, bahkan menjadi tempat tidur darurat.
Namun, karena sering dipakai, sofa juga mudah menyerap bau dari makanan, hewan peliharaan, keringat, atau kelembapan ruangan. Bau tak sedap dari sofa bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa menciptakan kesan rumah yang kurang bersih.
Melansir The Spruce, Kamis (8/5/2025), berikut adalah cara menghilangkan bau tak sedap dari sofa.
Lepaskan penutup sofa
Langkah pertama yang sebaiknya dilakukan adalah melepas seluruh sarung bantal atau jok, jika bisa dilepas.
Sarung sofa yang menyerap kelembapan dan bau akan lebih mudah dibersihkan jika diangin-anginkan di luar ruangan. Paparan udara segar akan membantu menghilangkan bau apak yang menempel akibat udara lembap di dalam rumah.
Namun, penting untuk tidak menjemurnya langsung di bawah sinar matahari yang terik. Paparan sinar matahari secara langsung bisa memudarkan warna atau bahkan merusak bahan kain.
Jika memungkinkan, bantal sofa juga bisa diangin-anginkan atau dicuci sesuai petunjuk perawatan pada label. Setelah proses pengeringan selesai, rapikan isi bantal sebelum dipasang kembali untuk membantu menyebarkan aroma segar secara merata.
Vakum sofa secara menyeluruh
Salah satu penyebab utama bau pada sofa adalah remah makanan, bulu hewan peliharaan, debu, atau kotoran lain yang menumpuk di celah-celah sofa.
Membersihkan sofa dengan penyedot debu secara menyeluruh bisa sangat efektif untuk mengatasi sumber bau ini.
Gunakan alat tambahan pada penyedot debu untuk menjangkau bagian terdalam, seperti sela-sela antara bantal dan rangka sofa.
Jika sofa memiliki penutup permanen, pastikan untuk menyedot debu dengan lembut agar kain tidak rusak. Rutin melakukan penyedotan debu ini juga bisa mencegah munculnya bau di kemudian hari.
Gunakan semprotan kain
Setelah membersihkan sofa secara menyeluruh, bau bisa saja masih tersisa, terutama jika disebabkan oleh hewan peliharaan atau kelembapan jangka panjang. Dalam kasus ini, semprotan penyegar kain bisa menjadi solusi yang efektif.
Kamu bisa menggunakan produk semprotan penyegar kain yang dijual di pasaran, atau membuat sendiri di rumah.
Caranya, campurkan air matang dalam botol semprot, lalu tambahkan satu sendok makan baking soda dan beberapa tetes minyak esensial seperti lavender, tea tree, atau lemon untuk memberikan aroma segar.
Semprotkan larutan ini secara merata ke permukaan sofa dan biarkan mengering secara alami.
Taburkan soda kue
Soda kue dikenal sebagai penyerap bau alami yang sangat ampuh. Cara menggunakannya sangat mudah. Cukup taburkan baking soda secara merata ke permukaan sofa, terutama di area yang berbau menyengat.
Biarkan baking soda bekerja selama minimal 30 menit hingga beberapa jam agar bisa menyerap bau sepenuhnya, lalu vakum hingga bersih.
Namun, penting untuk memperhatikan jenis bahan kain sofa sebelum menggunakan soda kue. Pasalnya, bahan berbulu atau beludru bisa rusak atau berubah warna jika terkena bahan bubuk.
Pasang slipcover
Jika semua upaya sudah dilakukan namun bau tak sedap tetap ada, kamu bisa mempertimbangkan penggunaan sarung sofa atau slipcover sebagai solusi sementara.
Slipcover bisa menutupi bau, sekaligus memberikan tampilan baru pada sofa lama. Ini sangat berguna jika kamu akan kedatangan tamu dan tidak sempat membersihkan sofa secara mendalam.
Meski bukan solusi jangka panjang, penggunaan slipcover bisa menjadi solusi sementara yang praktis dan estetis sebelum membersihkan sofa secara lebih menyeluruh atau mengganti furnitur, jika memang sudah waktunya.
https://www.kompas.com/homey/read/2025/05/08/203513176/5-cara-ampuh-menghilangkan-bau-tak-sedap-dari-sofa