Jangan Gunakan Pupuk Ini Saat Cuaca Panas, Bisa Membahayakan Tanaman

KOMPAS.com - Mungkin banyak orang beranggapan bahwa memberi pupuk di tengah suhu panas dapat menyuburkan tanaman.

Padahal, kenyataannya bisa sangat berbeda. Salah langkah dalam pemupukan justru bisa menyebabkan tanaman layu, rusak, bahkan mati.

Kenapa pemupukan saat cuaca panas justru berisiko?

Dilansir dari The Spruce, tanaman yang mengalami stres akibat suhu tinggi sebenarnya sedang dalam kondisi istirahat atau memperlambat pertumbuhan secara alami.

Ketika dalam kondisi ini diberikan pupuk, terutama yang mengandung nitrogen tinggi, tanaman bisa “dipaksa” tumbuh.

Akibatnya, akar yang sedang melemah tidak mampu menyokong pertumbuhan daun yang mendadak pesat.

Menurut ahli lanskap dan ahli kebun, Sara Rubens, pemupukan saat suhu terlalu panas bisa memicu gangguan serius pada sistem akar dan metabolisme tanaman.

Dia mengatakan, pupuk sintetis yang cepat larut bisa membakar akar, terutama saat tanah dalam kondisi kering atau panas ekstrem.

Dampak negatif memberi pupuk saat suhu terlalu tinggi

Berikut beberapa risiko yang bisa terjadi saat memupuk tanaman saat cuaca panas:

• Akar terbakar: Garam dari pupuk sintetis menumpuk dan menyebabkan luka pada akar tanaman.
• Pertumbuhan tidak stabil: Tanaman bisa tumbuh cepat tapi rapuh, sehingga mudah terserang hama dan penyakit.
• Daun menguning dan layu: Ketidakseimbangan nutrisi dan penguapan air berlebihan memicu stres tambahan.
• Kerusakan sistem akar: Kandungan nitrogen tinggi dapat memperparah tekanan pada akar.

Jenis pupuk yang aman saat musim panas

Jika pemupukan memang diperlukan, penting memilih jenis pupuk yang lebih ramah untuk tanaman.

Pupuk organik dengan pelepasan lambat cenderung lebih aman karena bekerja secara perlahan mengikuti ritme alami tanaman.

Beberapa pilihan pupuk yang direkomendasikan adalah:

• Kompos matang
• Pupuk kandang atau cacing
• Emulsi ikan
• Teh kompos

Jenis pupuk tersebut tidak memberikan efek "kejut" pada tanaman, sekaligus meningkatkan kualitas tanah secara jangka panjang. Sementara itu, pupuk yang harus dihindari saat cuaca panas adalah:

Menurut desainer lanskap, Benjamin Hanley, waktu juga sangat menentukan keberhasilan pemupukan di musim panas. Hindari pemupukan saat suhu tanah sedang tinggi, misalnya siang hari.

Lakukan pemupukan pada pagi atau sore hari. Jika memungkinkan, malam hari adalah waktu terbaik karena minim penguapan dan suhu relatif stabil.