3 Jenis Ikan Koi Paling Populer, Unik dan Cantik

KOMPAS.com - Ada berbagai jenis ikan koi yang umum dipelihara. Masing-masing jenis memiliki ciri khas berupa corak dan warna yang unik.

Menurut drh. Handi Putra Usman, fish veterinarian sekaligus pemilik akun Instagram @koi.vet.indo, jenis koi gosanke merupakan jenis ikan koi yang paling populer di Indonesia.

"Jenis ikan koi gosanke, seperti kohaku, sanke, showa, dengan ciri khas memiliki kombinasi warna merah, putih, dan hitam, merupakan jenis yang paling populer," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (9/8/2025).

Jika kamu ingin memelihara ikan koi, mungkin kamu perlu melirik ikan koi gosanke ini sebagai pilihan.

Dilansir dari A-Z Animals, berikut adalah karakteristik dari ikan-ikan koi paling populer.

Ikan koi kohaku 

Koi kohaku adalah salah satu jenis ikan koi paling populer berkat perawatannya yang relatif mudah. Sebagai ikan omnivora, kohaku menyukai beragam makanan, mulai dari pakan khusus hingga alga yang menjadi favoritnya.

Agar tumbuh sehat dan optimal, ikan ini membutuhkan kolam yang cukup luas sehingga dapat bergerak bebas dan beradaptasi dengan baik. 

Dengan perawatan yang konsisten, ikan koi kohaku mampu hidup lebih dari 40 tahun, menjadikannya pilihan ideal bagi pencinta koi pemula maupun kolektor.

Ikan koi sanke 

Berasal dari Jepang pada awal abad ke-20, ikan koi sanke tidak hanya memikat karena keindahan warnanya, tetapi juga karena simbolisme yang dibawanya dalam budaya Jepang, yakni keteguhan, keberanian, dan kekuatan.

Koi sanke memiliki tubuh putih yang dipadukan dengan corak merah dan hitam, menciptakan kontras warna yang menawan. 

Termasuk jenis koi berukuran besar, sanke dapat tumbuh hingga 90 cm. Dengan perawatan optimal, ikan ini bisa hidup sampai 35 tahun.

Ikan koi showa

Dikembangkan oleh Jukichi Hoshino sekitar tahun 1927, koi showa menjadi incaran kolektor karena pola warnanya yang unik dan dramatis. 

Perpaduan warna hitam, merah, dan putih menciptakan tampilan yang memukau, dengan dominasi pola hitam yang membentuk bercak besar di tubuhnya.

Showa termasuk jenis koi besar yang dapat tumbuh lebih dari 50 cm. Dengan perawatan yang tepat, keindahan warnanya dapat bertahan dan semakin tajam seiring pertumbuhannya.

Memilih jenis ikan koi yang sesuai tidak hanya soal selera, tetapi juga mempertimbangkan faktor ruang dan perawatannya. 

Di samping itu, drh. Handi mengungkapkan, tidak ada aturan pasti mengenai jenis ikan koi yang paling cocok untuk dipelihara.

"Setiap penghobi memiliki selera yang berbeda-beda. Tidak ada patokan ikan koi jenis apa yang tepat untuk dipelihara," katanya.

Pelajari karakteristik ikan koi

Bagi pemula, langkah pertama yang penting adalah mempelajari karakteristik setiap jenis koi, termasuk kebutuhan perawatannya.

Misalnya, menurut drh. Handi, beberapa jenis ikan koi, seperti kohaku, sanke, showa, shusui, dan goshiki, membutuhkan pakan tertentu yang bisa menaikkan kualitas warnanya.

"Sedangkan, beberapa jenis ikan koi lainnya, seperti chagoi, karashi, ogon, cenderung hanya membutuhkan pakan yang fokus pada pertumbuhan dan postur tubuh," katanya.

Pertimbangkan kapasitas kolam

Selain itu, pertimbangkan pula kapasitas volume kolam sebelum menentukan jumlah koi yang dipelihara. 

Aturan umumnya adalah semakin besar ukuran koi, semakin sedikit jumlah ikan yang dapat dimasukkan ke dalam kolam agar kualitas air tetap optimal. 

"Idealnya, kolam koi memiliki kedalaman 1,5 m dan cukup luas karena ikan koi dapat tumbuh hingga 80-100 cm," saran drh. Handi.

"Kolam yang tidak cukup luas akan menyebabkan pertumbuhan ikan koi tidak maksimal," imbuhnya.

Dengan mengenali karakteristik ikan koi yang ingin dipelihara dan mempertimbangkan kapasitas kolam di rumah, kamu dapat memastikan kesehatan dan kesejahteraan ikan koi dengan lebih baik.