KOMPAS.com - Noda kunyit pada pakaian bisa sangat sulit dihilangkan karena pigmennya yang kuat dan cepat menyerap ke dalam serat kain.
Jika tidak ditangani dengan benar, noda bisa semakin menyebar atau menetap secara permanen.
Melansir The Spruce, Senin (31/3/2025), berikut adalah langkah-langkah membersihkan noda kunyit pada pakaian.
Baca juga: Cara Menyetrika Pakaian dengan Benar, Hasil Lebih Rapi dan Tahan Lama
Jika kunyit masih dalam bentuk bubuk atau pasta, segera bersihkan sebelum terkena air. Air dapat membuat noda kunyit semakin menyerap ke dalam kain.
Gunakan sendok atau pisau tumpul untuk mengangkat sisa kunyit dengan hati-hati tanpa menggosoknya. Jika noda sudah mulai mengering, tepuk-tepuk dengan tisu kering untuk menyerap minyak atau cairan kunyit yang masih tersisa.
Sebelum mencuci, oleskan cairan pembersih langsung ke noda untuk membantu melarutkan pigmen kunyit. Ada beberapa pilihan bahan yang bisa digunakan:
Baca juga: 7 Jenis Pakaian yang Sebaiknya Tidak Dilipat agar Tetap Awet dan Rapi
Setelah mengoleskan cairan pembersih, diamkan selama 15-30 menit agar zat pembersih dapat menembus serat kain dan mengangkat noda kunyit secara maksimal.
Baca juga: 3 Cara Membersihkan Pakaian Thrift Sebelum Dipakai
Setelah didiamkan, bilas noda dengan air dingin. Air panas sebaiknya dihindari karena dapat membuat pigmen kunyit semakin melekat pada kain.
Kemudian, cuci pakaian seperti biasa menggunakan deterjen, baik secara manual maupun dengan mesin cuci. Jika mencuci dengan tangan, gosok bagian yang terkena noda dengan lembut menggunakan jari atau sikat berbulu halus.
Jika noda masih samar setelah dicuci, jemur pakaian di bawah sinar matahari langsung. Sinar matahari bertindak sebagai pemutih alami yang bisa membantu memudarkan noda kunyit, terutama pada kain berwarna terang.
Baca juga: 6 Jenis Pakaian yang Sebaiknya Dicuci dengan Tangan Agar Lebih Awet
Jika setelah satu kali pencucian noda masih terlihat, ulangi proses dari awal sebelum pakaian dikeringkan. Mengeringkan pakaian dengan mesin atau setrika sebelum noda benar-benar hilang dapat menyebabkan noda mengendap secara permanen.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini