Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/05/2025, 20:15 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Sudah mencuci piring dengan sabun, tapi masih tercium bau tidak sedap? Masalah ini cukup umum terjadi di dapur. 

Piring, gelas, dan peralatan makan lainnya bisa tampak bersih secara visual, tetapi sebenarnya masih menyimpan sisa makanan, minyak, dan bakteri yang menghasilkan bau tak sedap. Untuk mengatasinya, kamu perlu memahami penyebabnya serta langkah efektif untuk membersihkannya secara menyeluruh.

Kenapa piring tetap bau setelah dicuci?

Melansir Real Simple, Sabtu (10/5/2025), bau tak sedap pada piring bukan sekadar masalah kebersihan, tetapi juga berkaitan dengan cara mencuci, produk yang digunakan, hingga kebiasaan menyimpan peralatan makan. Umumnya, bau ini berasal dari:

Baca juga: 7 Peralatan Dapur yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pencuci Piring

  • Sisa minyak dan lemak yang belum benar-benar larut selama pencucian.
  • Mikroorganisme seperti bakteri dan jamur yang menempel di permukaan piring, terutama jika piring disimpan dalam keadaan lembap.
  • Noda membandel dari makanan tertentu seperti saus tomat atau kari yang bisa meninggalkan aroma meskipun secara visual sudah bersih.
  • Kualitas air yang buruk, misalnya air yang mengandung banyak mineral atau bakteri.

Masalah ini bisa terjadi baik saat mencuci dengan tangan maupun menggunakan mesin pencuci piring, dan perlu diatasi dengan metode pembersihan yang lebih efektif.

Cara menghilangkan bau tak sedap pada piring 

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bau tak sedap pada piring:

Baca juga: Jangan Biarkan Piring Kotor Terlalu Lama di Wastafel, Ini Alasannya

Cuci ulang dengan air panas 

Jika piring masih bau setelah dicuci, coba cuci ulang menggunakan sabun pencuci piring yang mengandung bahan penghilang lemak seperti surfaktan. 

Pengguna air panas juga sangat penting karena membantu melarutkan minyak dan mempercepat proses pembersihan. Berikut adalah langkah-langkah membersihkan piring dengan air panas:

  • Isi wadah dengan air panas.
  • Tambahkan sabun pencuci piring berkualitas.
  • Gunakan spons bersih atau sikat lembut untuk menggosok seluruh permukaan piring.
  • Bilas dengan air panas sampai tidak ada sisa sabun.
  • Keringkan di rak terbuka agar piring tidak lembap.

Baca juga: 6 Kesalahan Mencuci Piring yang Tidak Boleh Dilakukan

Rendam dalam larutan cuka

Cuka putih adalah bahan alami yang sangat efektif untuk membunuh bakteri dan menghilangkan bau. Berikut adalah langkah-langkah membersihkan piring dengan cuka putih:

  • Campurkan cuka putih dan air hangat dalam perbandingan 1:1 di baskom besar atau wastafel.
  • Rendam piring atau wadah plastik selama minimal 1 jam.
  • Setelah direndam, bilas menggunakan air panas.
  • Biarkan kering dengan udara terbuka, jangan lap dengan kain yang belum tentu bersih.

Bersihkan dengan soda kue

Soda kue bekerja sebagai agen abrasif ringan dan penyerap bau. Berikut adalah langkah-langkah membersihkan piring dengan soda kue:

Baca juga: Cara Membersihkan Kasur dengan Sabun Cuci Piring

  • Campurkan 1/2 cangkir soda kue dengan 2 sendok makan air hingga membentuk pasta.
  • Gunakan sikat berbulu halus atau spons untuk mengoleskan dan menggosok pasta ke seluruh permukaan piring atau wadah yang berbau.
  • Diamkan selama satu jam untuk hasil maksimal.
  • Bilas dengan air panas dan keringkan.

Jika noda atau bau sangat membandel, oleskan pasta soda kue dan diamkan semalaman. Cara ini juga efektif untuk mengatasi noda permanen dari saus, minyak, atau makanan berwarna pekat.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau