JAKARTA, KOMPAS.com - Rak penyimpanan di pintu kulkas sering kali berantakan lantaran terisi atau menyimpan beragam bumbu, seperti anek saus, kecap, dan mayones.
Namun, ternyata, ada beberapa bumbu dapur yang tidak perlu disimpan di kulkas sehingga dapat mengosongkan sebagian ruang yang sangat dibutuhkan untuk memasukkan bahan makanan yang memang sebaiknya disimpan di sana.
Baca juga: 3 Cara Menyimpan Bumbu Dapur agar Lebih Awet
Sebaliknya, bumbu tersebut harus disimpan di suhu ruangan yang sejuk dan terhindar sinar matahari langsung.
Akan tetapi, jika bumbu mulai berbau atau terasa aneh, sebaiknya membuang saja. Jangka waktu penyimpanan bumbu yang disarankan berikut ini mengacu pada bumbu yang dibuat secara komersial karena bumbu tersebut cenderung mengandung cukup banyak bahan pengawet.
Nah, dikutip dari The Kitchn, Sabtu (21/6/2025), berikut sejumlah bumbu dapur yang tidak perlu disimpan di kulkas.
Saus tomat dapat disimpan di luar kulkas hingga satu bulan, tetapi jika tidak yakin akan menghabiskan sebotol dalam jangka waktu tersebut, sebaiknya simpan di kulkas.
Menyimpan saus tomat di luar kulkas dapat membuatnya bertahan hingga satu bulan.
Baca juga: 10 Bumbu Dapur yang Tidak Boleh Disimpan di Kulkas
Selanjutnya, bumbu dapur yang tidak perlu disimpan di kulkas adalah saus ikan. Saus ikan sudah memiliki waktu produksi dan fermentasi yang lama sehingga membuatnya tetap baik-baik saja tanpa didinginkan.
Saus ini mungkin akan terus mengalami sedikit fermentasi dan sedikit berubah rasa, tetapi masih aman dikonsumsi.
Menyimpan saus ikan di suhu ruang dapat membuatnya bertahan dua hingga tiga tahun.
Sama dengan saus ikan, saus kedelai difermentasi dan tidak perlu didinginkan atau menyimpannya di dalam kulkas, kecualimenyimpannya selama lebih dari satu tahun.
Baca juga: 5 Ide Rak Bumbu yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah
Saus pedas juga menjadi bumbu dapur yang tidak perlu disimpan di kulkas. Sebagian besar saus pedas kemasan komersial dapat bertahan selama beberapa tahun.
Pastikan saja saus tersebut berbahan dasar cuka tanpa buah atau sayuran. Sekali lagi, warnanya mungkin berubah, tetapi tidak akan rusak.
Selain mempercepat kristalisasi, menyimpan madu di kulkas tidak memiliki pengaruh besar. Madu memerlukan kelembapan atau wadah lain di dalam wadah atau toples penyimpanannya.
Jika tertutup rapat di tempat dingin dan gelap, madu dapat bertahan selamanya. Namun, bila dibiarkan terbuka dan terpapar, terutama di lingkungan lembap, madu dapat rusak.
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) merekomendasikan menggunakan madu dalam waktu satu tahun, setelah itu kualitasnya dapat mulai menurun.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini