Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral "Cara Menghentikan Kereta Api", Ini Kata KAI

Kompas.com - 09/04/2021, 17:30 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video dengan narasi cara menghentikan kereta api yang sedang melintas viral di media sosial.

Video itu tersebar di platform media sosial Facebook dan Instagram.

"Carane ngendekno sepur lewat. Yoiku kudu ngejak ciwik ciwik," tulis akun Instagram @dagelan_jowo, 29 Maret 2021.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh :Dagelan jowo ???????? (@dagelan_jowo)

Dalam video itu, tampak sejumlah perempuan berdiri di samping rel menunggu tangkaian kereta api yang akan melintas.

Saat kereta api melintas, mereka melambai-lambaikan tangan ke arah masinis yang sedang bertugas di dalam lokomotif.

Masinis membalas dengan membunyikan semboyan 35 atau klakson dari lokomotif yang digunakan saat berdinas, yaitu CC 206 dengan menampakkan wajahnya dan memberikan sapaan balik melalui jendela.

Mereka yang ada di pinggir rel antusias ketika masinis memberhentikan rangkaian keretanya tepat di hadapan mereka. 

"Carane ngendek ne sepur lewat (caranya menghentikan kereta api yang sedang lewat)," tulis akun Facebook Abrianto Juliansyah, 3 April 2021.

Baca juga: Viral, Unggahan Suami yang Bingung Saat Istri Ngidam Ingin Naik KA Tangki Pertamina

Baca juga: Video Viral Detik-detik Pengendara Motor Nyaris Tertabrak Kereta di Nagreg, Ini Kata PT KAI

Penjelasan PT KAI

Saat dikonfirmasi, Vice President Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, peristiwa yang terekam dalam video yang beredar itu sudah lama terjadi.

"Kejadiannya sudah lama, di wilayah lintas Stasiun Purwosari-Solo Balapan pada Januari 2021," tutur Joni saat dihubungi Kompas.com, Jumat (9/4/2021).

Joni mengungkapkan, rangkaian kereta tersebut bukan mengangkut penumpang, melainkan bahan bakar minyak (BBM).

Ia membantah narasi yang menyertai video itu. 

"Kereta barang angkutan BBM tersebut memang berhenti di muka sinyal masuk stasiun sesuai pengaturan operasi saat itu, bukan karena dihentikan oleh masyarakat," jelas Joni.

"Betul (menunggu sinyal aman dulu) sesuai dengan pengaturan pengamanan setempat," kata dia.

Baca juga: Naik KA Jarak Jauh Kini Tak Diberi Face Shield, Apa Gantinya? Simak Penjelasan PT KAI

Joni mengatakan, jalur kereta api merupakan jalur yang dilindungi oleh undang-undang (UU).

Menurut UU 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian, jalur kereta api adalah jalur yang terdiri atas rangkaian petak jalan rel.

Di dalamnya meliputi ruang manfaat jalur kereta api, ruang milik jalur kereta api, dan ruang pengawasan jalur kereta api, termasuk bagian atas dan bawahnya yang diperuntukkan bagi lalu lintas kereta api.

"Tidak boleh ada orang, selain petugas, yang berada di lintasan kereta api karena itu sangat membahayakan," kata Joni.

Oleh karena itu, kata dia, KAI mengimbau agar masyarakat turut membantu menjaga keselamatan perjalanan kereta api.

Selain itu, memberi pengertian atau teguran jika ada yang bermain atau melakukan kegiatan di jalur kereta api.

Baca juga: Video Viral Toilet di Kereta Tanpa Tadah, Air dan Kotoran Langsung Turun ke Rel, Apakah di Indonesia?

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau