Selain itu, kuku kucing Siam juga perlu dipotong secara rutin, setidaknya setiap 10 hingga 14 hari sekali.
Penting untuk menyediakan tiang garukan untuk menghindari mereka menggaruk sofa atau perabot lain.
Perhatikan juga kebersihan gigi dengan menyikatnya secara teratur sejak usia dini. Ini akan membuat gigi kucing Siam kesayangan Anda tetap sehat.
Baca juga: Mengenal Ras Munchkin, Kucing Lucu yang Berkaki Pendek
Kucing Siam termasuk ras yang cukup aktif, cerdas, dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Hal itu membuat mereka menjadi kucing yang relatif mudah untuk dilatih.
Anda harus sering mengajak mereka bermain dan jangan sampai mengabaikannya. Kucing Siam sangat mirip dengan anjing yang menyukai interaksi dan bermain dengan pemiliknya.
Ras Siam suka memanjat dan bermain dengan permainan seperti puzzle atau mainan yang memaksa mereka untuk mengejarnya.
Baca juga: Mengenal Ras Kucing Ragdoll, Karakteristik dan Cara Perawatannya
Anda perlu menyiapkan makanan kucing kering dan basah untuk kucing Siam dan pastikan untuk menyediakan air bersih yang mudah diakses.
Makanan kucing kering dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan gusinya. Sementara makanan basah akan menyediakan cairan ketika mereka tidak minum cukup air.
Beri makan kucing Siam kesayangan Anda dengan porsi yang sesuai. Menghindari obesitas adalah cara terbaik untuk membuatnya sehat dan hidup sampai usia tua.
Mereka mungkin memerlukan penyesuaian makanan seiring bertambahnya usia. Bila perlu, diskusikan kebutuhan nutrisi kucing Siam kesayangan Anda dengan dokter hewan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini