Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Seblak Makanan Tidak Sehat? Ini Penjelasan Para Ahli...

Kompas.com - 28/04/2025, 22:15 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Seblak, camilan khas Sunda yang kini populer di berbagai kalangan, terutama para penggemar makanan pedas.

Makanan ini terbuat dari kerupuk yang direbus, kemudian ditambah dengan bahan-bahan, seperti telur, sayuran, mie, bakso, jamur, atau ceker ayam, yang disajikan dengan bumbu kencur, cabai, dan penyedap rasa.

Meski banyak penggemarnya, seblak sering disebut sebagai makanan yang kurang menyehatkan.

Masalah itu semakin menjadi perhatian setelah pada awal tahun ini muncul kasus sejumlah remaja di Karawang mengalami anemia, yang diduga akibat konsumsi seblak berlebihan.

Namun, apakah seblak benar-benar makanan yang tidak sehat? Berikut penjelasan dari para dokter.

Baca juga: Hobi Makan Seblak Bisa Sebabkan Anemia, Ahli Gizi Jelaskan Kaitannya

Risiko kesehatan akibat makan seblak berlebihan

Dokter Spesialis Gizi Klinis, dr. Nurul Ratna Mutu Manikam M.Gizi, Sp.GK, menjelaskan bahwa seblak berisiko menjadi makanan tidak sehat, terutama karena bahan utamanya kerupuk, yang termasuk makanan olahan tepung bersifat karbohidrat sederhana.

“Seblak juga mengandung lemak tinggi. Bumbunya pun sangat menyengat,” ujar Nurul saat dihubungi Kompas.com pada Sabtu (26/4/2025).

Menurut Nurul, makan seblak yang terlalu sering bisa meningkatkan risiko gangguan pencernaan, seperti gastritis dan radang usus.

Oleh karena itu, ia menyarankan agar tidak makan seblak terlalu sering.

“Seblak sebaiknya dikonsumsi sejarang mungkin, dan lebih baik memilih makanan lain yang lebih sehat,” tambahnya.

Baca juga: Mengapa Burger Disebut Makanan Tidak Sehat padahal Berisi Daging dan Sayuran? Ini Penjelasannya

Seblak bisa diolah menjadi makanan lebih sehat

Health Management Specialist dari Kompas Gramedia dr. Santi juga mengungkapkan bahwa seblak cenderung kurang sehat, terutama karena komposisi nutrisinya yang tidak seimbang.

“Seblak lebih didominasi oleh karbohidrat, dengan kandungan protein, lemak sehat, dan sayuran yang sangat sedikit,” jelas Santi kepada Kompas.com pada Sabtu (26/4/2025).

Ia menambahkan bahwa jika seblak dijadikan sebagai menu utama setiap hari, seseorang berisiko kekurangan sejumlah nutrisi penting, yang bisa berimbas pada kesehatan tubuh.

Meski begitu, Santi menekankan bahwa makanan tidak sehat ini dapat diolah menjadi lebih sehat, jika disiapkan dengan tepat.

“Seblak sering dianggap tidak sehat, namun itu semua tergantung cara penyajian dan bahan-bahan yang digunakan,” ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau