Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hewan dengan Mekanisme Pertahanan yang Bisa Membunuh Manusia, Apa Saja?

Kompas.com - 07/06/2025, 21:00 WIB
Muhammad Iqbal Amar,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Alam menyimpan banyak misteri dan bahaya tersembunyi di balik keberadaan ragam spesies yang sangat menakjubkan.

Dunia hewan sendiri dipenuhi spesies unik yang berbeda-beda satu dari yang lain.

Ada yang bisa berkamuflase, berubah bentuk demi mengecoh lawan, atau memiliki bisa dan racun demi melindungi diri.

Keunikan tersebut menjadi bagian dari cara beradaptasi dan bertahan hidup bagi setiap spesies.

Dari banyaknya spesies hewan, ada beberapa yang mekanisme pertahanannya sangat mematikan, bahkan bisa membunuh manusia.

Baca juga: Kucing Berlarian Panik Sebelum Gempa Bogor, Hewan Bisa Mendeteksi Bencana?

Hewan dengan mekanisme pertahanan mematikan

Beberapa hewan memiliki mekanisme pertahanan yang sangat mematikan, hingga satu sentuhan saja sudah bisa berakibat fatal. 

Dilansir dari Times of India, Senin (14/4/2025), berikut sejumlah hewan yang dapat membunuh manusia hanya dengan satu sentuhan:

1. Ubur-ubur kotak

Habitat asli ubur-ubur kotak berada di wilayah Indo-Pasifik, terutama di perairan lepas pantai Australia Utara.

Hewan ini dikenal sebagai salah satu makhluk laut paling mematikan di dunia. 

Organisme berkilau ini dapat berenang dengan aktif, dan saat disentuh mereka akan melepaskan racun yang sangat kuat yang dikeluarkan melalui sel penyengat pada tentakelnya. 

Racun ini dapat tersalurkan ke tubuh korban dan menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, kelumpuhan, dan bahkan bisa menyebabkan kematian.

Baca juga: Ramai soal Penemuan Nokdiak di Bagasi Bus, Apakah Termasuk Hewan Dilindungi?

2. Katak panah beracun

Katak panah beracun memiliki tubuh berwarna-warni dengan pola yang sangat indah. Hewan satu ini merupakan salah satu amfibi paling berbahaya di Bumi. 

Katak panah beracun dapat ditemukan di hutan hujan Amerika Tengah dan Selatan.

Katak panah beracun dinamakan demikian karena memang sangat mematikan.

Bahkan, racun katak panah sering digunakan oleh suku-suku pedalaman Amerika Tengah untuk digunakan melumuri anak panah yang akan digunakan untuk berburu.

Halaman:


Terkini Lainnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau