Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Rumah Melejit, Lebih Untung Mana Sewa atau Beli Rumah?

Kompas.com - 20/08/2025, 18:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mengontrak atau menyewa rumah kini menjadi solusi bagi sebagian orang setelah melihat realita harga hunian di Indonesia yang semakin tak masuk akal.

Data BestBrokers pada 2024 menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara dengan harga rumah yang paling tidak terjangkau.

Satu rumah di Indonesia rata-rata mencapai 1.111 dollar Amerika per meter persegi atau sekitar Rp Rp 18,3 juta per meter.

Nominal tersebut tidak sebanding dengan gaji tahunan penduduk di Indonesia yang rata-rata hanya 2.300 dollar AS, setara dengan Rp 37,8 juta per tahun.

Artinya, hampir setengah dari penghasilan setahun pekerja di Indonesia habis untuk membeli tanah satu meter.

Tak cuma tanah, membeli rumah melalui kredit pemilikan rumah atau KPR juga semakin sulit untuk masyarakat kelas menengah dan kelas bawah.

Apalagi di tengah ekonomi Indonesia yang saat ini tengah mengalami pelemahan daya beli.

Data Statistik Sistem Keuangan Indonesia (SSKI) Bank Indonesia menunjukkan, pertumbuhan kredit properti melambat sejak September 2024.

Pengamat perbankan Moch Amin Nurdin menduga, masyarakat kelas menengah ke bawah dan menengah ke atas cenderung lebih memprioritaskan menggunakan uangnya untuk kebutuhan lain selain KPR.

Lantas, di tengah kondisi ekonomi Indonesia saat ini, apakah menyewa rumah bisa menjadi solusi?

Baca juga: Gaji dan Tunjangan Anggota DPR RI 2025, Ada Tambahan Insentif Rumah Rp 50 Juta

Untung rugi menyewa dan membeli rumah

Perencana keuangan Andy Nugroho menyampaikan, pilihan menyewa dan membeli rumah bisa ditentukan berdasarkan pada kemampuan finansial masing-masing individu.

Menurut dia, baik menyewa atau membeli rumah sama-sama memiliki keuntungan dan kerugian.

"Bila dananya unlimited dan tidak ada issue finansial, membeli rumah dengan cara cash adalah yang paling hemat untuk jangka panjangnya," kata Andy saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (20/8/2025).

Namun, jika penghasilan terbatas tapi ada dana yang bisa digunakan untuk pembayaran pertama, masyarakat bisa membeli rumah dengan cara kredit.

Dengan asumsi harga rumah saat ini adalah Rp 300 juta, seseorang perlu menyediakan uang muka dan pembayaran pertamanya sekitar 20 persen dari harga rumah, yakni sekitar Rp 60 juta.

Halaman:


Terkini Lainnya
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Tren
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau