Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lagi "Made in China", Apple Akan Produksi Seluruh iPhone 17 di India, Apa Alasannya?

Kompas.com - 23/08/2025, 19:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), Apple, akan memproduksi seluruh model iPhone 17 di India sebelum peluncurannya pada September 2025.

Padahal, selama ini iPhone identik dengan label "Made in China", karena Apple biasanya memulai produksi awal di negara tersebut.

Kini, untuk pertama kalinya, Apple akan memproduksi semua varian iPhone terbaru, termasuk model Pro, di luar China sejak hari peluncuran.

Lantas, apa yang membuat Apple mengalihkan produksi iPhone ke India?

Baca juga: Hadirkan Liquid Glass, Ini 9 Pembaruan yang Diumumkan Apple dalam WWDC 2025


Alasan Apple pilih India bukan China

Langkah Apple merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengurangi ketergantungan pada China sekaligus melindungi diri dari risiko tarif perdagangan AS.

Selain itu, strategi ini juga sejalan dengan upaya Apple memenuhi sebagian besar permintaan iPhone di AS melalui pasokan dari India, bukan lagi dari China.

Pergeseran produksi ini didorong oleh kekhawatiran terhadap tarif dan ketegangan geopolitik yang diperkirakan dapat menimbulkan beban biaya hingga 1,1 miliar dollar AS pada periode ini.

Menurut sumber, Apple membagi produksi iPhone 17 di lima pabrik lokal, dua di antaranya baru saja mulai beroperasi, dikutip dari Times of India, Senin (21/8/2025).

Namun, sumber tersebut menegaskan bahwa raksasa teknologi ini diperkirakan akan memproduksi lebih sedikit unit untuk model “Pro”.

Adapun, Tata Group muncul sebagai salah satu mitra manufaktur utama Apple.

Menurut laporan Bloomberg, pabrik yang dikelola konglomerat India tersebut diperkirakan akan menyumbang hingga setengah dari total produksi iPhone di India dalam dua tahun mendatang.

Ekspansi ini mencakup fasilitas Tata di Hosur, negara bagian Tamil Nadu, serta pusat produksi Foxconn Technology Group di dekat Bandara Bangalore, yang keduanya baru saja beroperasi.

Sementara itu, Foxconn sudah mulai memproduksi iPhone 17 di fasilitas barunya senilai 2,8 miliar dollar AS di Devanahalli, dekat Bengaluru, dilansir dari NDTV, Jumat (22/8/2025).

Pabrik ini menjadi pabrik iPhone terbesar kedua Foxconn di luar China dan kini beroperasi bersamaan dengan unitnya di Chennai.

Perusahaan ini sempat menghadapi kendala awal tahun ini ketika sejumlah insinyur asal China mengundurkan diri.

Halaman:


Terkini Lainnya
Kronologi Mahasiswa Indonesia di Belanda Meninggal Saat Dampingi Kunjungan Kerja Pejabat
Kronologi Mahasiswa Indonesia di Belanda Meninggal Saat Dampingi Kunjungan Kerja Pejabat
Tren
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Purbaya Yudhi Sadewa Jadi Menkeu Baru: Kata Istana hingga Ucapan Kontroversial
Tren
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Jadwal Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Daftar Sisa Hari Libur Nasional Tahun 2025, Catat Tanggalnya
Tren
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau