Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Rilis Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang Sepanjang 23-28 Agustus 2025

Kompas.com - 23/08/2025, 20:45 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis daftar wilayah yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat dan angin kencang sepanjang 23–28 Agustus 2025.

Dalam sepekan terakhir, BMKG mencatat kejadian hujan dengan intensitas sangat lebat hingga ekstrem (>150 mm/hari) di Ambon, Maluku, dan Timika, Papua Tengah pada 15–18 Agustus 2025.

"Curah hujan tertinggi tercatat di Ambon mencapai 358,3 mm/hari, sedangkan di Timika mencapai 142 mm/hari," tulis BMKG dalam rilisnya.

Selain itu, hujan lebat juga terjadi di Sulawesi Tenggara pada 17 Agustus 2025 dengan curah hujan 123 mm/hari.

Baca juga: Bediding di Jawa Sampai Kapan? BMKG Ungkap Penyebab Udara Dingin Agustus 2025


Sejumlah wilayah dilanda hujan lebat pada musim kemarau

BMKG menyampaikan, meski sebagian wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia bagian barat dan tengah.

Sementara itu, hujan berintensitas sedang hingga lebat berpeluang terjadi di wilayah Indonesia bagian timur.

Kondisi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor atmosfer, antara lain aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO) yang berada pada fase 3, yang meningkatkan peluang pertumbuhan awan hujan di wilayah barat Indonesia.

Faktor ini juga diperkuat oleh gelombang atmosfer berupa kombinasi Mixed-Rossby Gravity dan Gelombang Kelvin, serta anomali Outgoing Longwave Radiation (OLR) bernilai negatif yang menandakan peningkatan aktivitas konvektif.

Lantas, mana saja wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat dan angin kencang pada 23-28 Agustus 2025?

Baca juga: Fenomena Bediding Melanda, Suhu Dingin di Sejumlah Wilayah Sentuh 4,3 Derajat Celsius

Wilayah yang berpotensi hujan lebat dan angin kencang

Dalam sepekan ke depan, sejumlah wilayah di Indonesia berpotensi mengalami pembentukan awan hujan yang signifikan.

BMKG mencatat, kondisi ini dipicu oleh interaksi berbagai faktor atmosfer skala global, regional, dan lokal yang membuat atmosfer tetap labil serta mendukung pertumbuhan awan konvektif.

Aktivitas tersebut berpotensi menimbulkan hujan dengan intensitas bervariasi, mulai dari ringan hingga lebat.

Berikut sebaran wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat, kilat, petir, dan angin kencang pada 23-28 Agustus 2025:

23-24 Agustus 2025

Cuaca di Indonesia umumnya didominasi oleh kondisi berawan hingga hujan ringan.

Namun, masyarakat perlu mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang di sejumlah wilayah, seperti:

Halaman:


Terkini Lainnya
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau