KOMPAS.com - Bandara Internasional Hong Kong mengumumkan pembatalan ratusan penerbangan mulai Selasa (23/9/2025) pukul 18.00 waktu setempat, imbas Badai Topan Ragasa.
Dilansir dari Euronews, lebih dari 700 penerbangan di Bandara Internasional Hong Kong kemungkinan akan dibatalkan dalam beberapa hari mendatang.
"Karena kondisi cuaca buruk, penumpang disarankan untuk menghubungi maskapai penerbangan untuk mendapatkan informasi penerbangan terbaru atau memeriksa situs web bandara sebelum berangkat," tulis situs resmi Bandara Internasional Hong Kong, dikutip Kompas.com pada Selasa (23/9/2025) malam.
Baca juga: Kisah Mencekam Maskapai Penerbangan India Terjang Badai dan Hujan Es
Berdasarkan pantauan Kompas.com pada situs resmi tersebut, semua penerbangan ke dan dari Hong Kong telah dibatalkan selama Selasa (23/9/20265) pukul 18.00 waktu setempat hingga Kamis (25/9/2025) pukul 06.00 waktu setempat.
Cathay Pacific diketahui telah membatalkan lebih dari 500 penerbangan dan HK Express telah membatalkan 100 penerbangan.
Maskapain lain yang juga membatalkan penerbangan dari dan ke Hong Kong adalah Qatar Airways, Bangkok Airways, Hong Kong Airlines, Eva Air, Cebu Pacific Air, Hainan Airlines, dan Japan Airlines.
Maskapai penerbangan menyatakan bahwa penundaan dan pembatalan penerbangan lebih lanjut mungkin diperlukan, tergantung pada kondisi cuaca dan jalur topan selama dua hari ke depan.
Fasilitas check-in dalam kota Cathay Pacific di stasiun Hong Kong dan Kowloon ditutup selama Badai Topan Ragasa berlangsung.
Maskapai juga telah menghapuskan biaya pemesanan ulang, pengalihan rute, dan pengembalian dana bagi penumpang yang memesan perjalanan antara 23 dan 25 September 2025.
Baca juga: Ada Badai Saat Mendaki Gunung, Ini Saran dari Pemandu