KOMPAS.com - Selama tujuh tahun berturut-turut, Bali kembali terpilih sebagai destinasi paling romantis di Asia atau Asia's Most Romantic Destination 2025 dalam ajang penghargaan dunia World Travel Awards (WTA) 2025.
"Para pemenang kami mewakili yang terbaik dalam keunggulan pariwisata, dan saya mengucapkan selamat kepada mereka semua atas pencapaian yang telah meningkatkan standar pencapaian di kawasan yang luar biasa ini," kata Pendiri World Travel Awards Graham Cooke dikutip dari siaran resmi, Kamis (16/10/2025).
Baca juga:
Sebagai informasi, WTA merupakan ajang penghargaan dan perayaan keunggulan di seluruh sektor industri pariwisata yang didirikan pada 1993.
Kini, merek WTA diakui secara global sebagai standar kualitas tertinggi. Setiap tahun, WTA menyelenggarakan serangkaian upacara gala regional di seluruh dunia untuk mengakui dan merayakan kesuksesan individu dan kolektif di setiap wilayah geografis utama.
Di antara beragam nominasi kategori dalam ajang World Travel Awards (WTA) 2025, Bali menduduki posisi pertama sebagai destinasi paling romantis di Asia pada 2025.
Setelah Bali, dua destinasi yang juga masuk ke dalam nominasi yaitu Ko Samui (Thailand), dan Siem Reap (Cambodia).
Baca juga:
The Jungle Club menawarkan harmonisasi antara kemewahan modern dan keindahan alam Pulau Dewata.Setelah Bali, menyusul tiga destinasi lainnya yang masuk ke dalam nominasi destinasi pernikahan top di Asia 2025. Di antaranya ada Cebu (Filiphina), Koh Samui (Thailand), dan Langkawi (Malaysia).
Tahun sebelumnya, pemenang destinasi pernikahan top di Asia 2024 diraih oleh Cebu, Filiphina. Sementara 5 tahun sebelumnya, pada tahun 2019 hingga 2023, Bali juga menduduki posisi sebagai pemenang destinasi pernikahan top di Asia.
Baca juga:
Mengutip laman resmi World Travel Award, metode penilaian yang dilakukan dalam ajang penghargaan ini berasal dari suara yang diberikan oleh para profesional industri.
Para profesional yang dimaksud meliputi senior executivee, travel buyers, operator tur dan perjalanan, masyarakat umum, dan media.
Pemungutan suara dilakukan dengan menggunakan sistem "first past the post". Pemenang dengan suara terbanyak dalam suatu kategori akan dinyatakan sebagai pemenang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang