Beasiswa S2-S3 Korea Selatan: Uang Bulanan Rp 5 Juta, Dana Riset Rp 161 Juta

KOMPAS.com - STEM (Science, Technology, Engineering, and Math) menjadi bidang pendidikan yang semakin penting untuk masa depan karena banyak dibutuhkan di dunia kerja.

Bidang ini mencakup berbagai disiplin, mulai dari teknik hingga bioteknologi, yang diperkirakan akan tetap bertahan di era AI karena mengandalkan keterampilan manusia sekaligus teknologi.

Salah satu cara untuk menjadi ahli di bidang STEM adalah dengan melanjutkan pendidikan tinggi agar lebih siap memasuki dunia profesional. Generasi muda juga bisa memanfaatkan berbagai peluang beasiswa untuk menempuh studi di kampus-kampus unggulan STEM.

Salah satunya ke Gwangju Institute of Science and Technology (GIST) yang berlokasi di Korea Selatan, negara yang menempati peringkat pertama dalam kualitas pendidikan menurut World Top 20.

Baca juga: 100 Pelajar SMA/SMK Jateng Raih Beasiswa Kuliah di Korea, Bisa Sambil Kerja

GIST sendiri juga masuk dalam jajaran kampus terbaik dunia, yakni peringkat ke-385 global dan ke-68 di Asia Timur berdasarkan QS World University Rankings.

Cakupan beasiswa GIST

Beasiswa ini menyediakan berbagai bentuk bantuan pendidikan dengan nilai yang beragam. Berikut rinciannya berdasarkan kurs Sabtu (13/9/2025):

• Biaya kuliah penuh setara ₩3.607.000 (Rp 42.485.049)
• Tunjangan mahasiswa diberikan sebesar ₩140.000 (Rp 1.648.990) per bulan untuk jenjang S2 dan ₩295.000 (Rp 3.474.657) per bulan untuk jenjang S3
• Uang makan sekitar ₩100.000 (Rp 1.177.850) per bulan
• International student allowance ₩120.000 (Rp 1.413.420) per bulan
• Bagi mahasiswa yang berpartisipasi dalam penelitian, akan diberikan tambahan tunjangan sebesar ₩6.400.000 (Rp 75.382.400) per tahun untuk S2 dan ₩13.740.000 (Rp 161.836.590) per tahun untuk S3
• Tiket pesawat sekali jalan
• Subsidi 60 persen asuransi kesehatan dan pemeriksaan kesehatan tahunan.

Baca juga: 2 Beasiswa Kuliah S1-S2 Gratis ke Korea Selatan, Ada Tunjangan Besar

Berdasarkan laman resmi GIST, mahasiswa bisa mendapatkan fasilitas perumahan berupa asrama atau apartemen untuk yang sudah menikah. Namun, ada biaya sewa yang naik tiap tahun dan kemungkinan biaya tambahan terkait fasilitas.

Kemudian, setiap mahasiswa baru juga akan dibebankan biaya matrikulasi sebesar ₩680.000 (Rp 8.009.380).

Syarat dan ketentuan

Pendaftaran beasiswa ini dibuka hingga 2 Oktober pukul 5PM KST (15.00 WIB) untuk kelas musim semi tahun 2026. Sedangkan, pendaftaran kelas musim gugur akan dibuka pada 10 Maret–10 April 2026 mendatang.

Simak sejumlah syarat dan ketentuan untuk mempersiapkan dokumen dan memeriksa eligibilitas diri:

Baca juga: Beasiswa S1 Jardine 2026, Kuliah Gratis di Oxford dan Cambridge

• Mengumpulkan semua dokumen yang diperlukan sesuai dengan tenggat waktu pendaftaran pada https://service.gist.ac.kr/admission/graduate/foreigner
• Tidak ada pendaftaran terpisah antara admisi universitas dan beasiswa
• Pendaftaran tidak dipungut biaya apapun
• Melampirkan transkrip akademik
• Melampirkan sertifikat bahasa Inggris yang berusia maksimal dua tahun dari tanggal tenggat pendaftaran GIST, berikut skor minimalnya:

1. 1. TOEFL iBT 80, PBT 550
   2. IELTS 6.5
   3. TOEIC 750
   4. NEW TEPS 285

• Pelamar yang diperkirakan akan lulus sebelum tanggal penerimaan harap menyerahkan sertifikat kelulusan yang diperkirakan atau surat resmi dari universitas yang menunjukkan gelar yang akan diberikan

Baca juga: Beasiswa Penelitian dan Kuliah S3 ke Swiss, Ada Uang Saku Rp 39 Juta Per Bulan

• Salinan ijazah yang telah dilegalisasi oleh notaris ke Kantor Penerimaan bisa dilampirkan jika sudah diterima di GIST
• Melampirkan passport
• Mengajukan 2 surat rekomendasi dari dosen/pembimbing/atasan kerja yang diunggah langsung oleh pemberi rekomendasi melalui tautan email otomatis dari sistem aplikasi online.

Demikian informasi mengenai pendaftaran beasiswa magister dan doktoral ke salah satu kampus STEM di Korea Selatan. Informasi selengkapnya mengenai pendaftaran dan beasiswa dapat diakses melalui laman https://www.gist.ac.kr/iadm/main.html.