Ragam Penyebab Tanaman Cabai Tidak Berbuah
JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai menjadi salah satu tanaman buah yang banyak ditanam, baik petani maupun pekebun rumahan.
Cabai banyak ditanam karena memiliki sejumlah keuntungan, seperti mempunyai nilai jual, dapat dimanfaatkan untuk memasak, mudah menanamnya, serta minim perawatan.
Baca juga: 5 Tanaman Pengusir Ular di Rumah, Tanam Serai atau Cabai
Menanam cabai di rumah juga tidak memerlukan lahan luas. Tanaman cabai juga dapat ditanam di dalam pot dan tumbuh subur selain di tanah langsung.
Namun, ada kalanya menanam tanaman cabai bisa menjadi tantangan, salah satunya tanaman cabai tidak berbuah.
Tentu saja, tanaman cabai yang tidak berbuah membuat frustasi dan pekerjaan yang telah dilakukan terasa sia-sia.
Untungnya, masalah ini mudah diatasi dan tanaman cabai dapat kembali berbuah, bahkan dalam jumlah banyak.
Namun, sebelum mengambil langkah perbaikan, penting mengetahui sejumlah faktor yang menjadi penyebab tanaman cabai tidak berbuah seperti dikutip dari Gardening Know How, Jumat (21/2/2025).
Baca juga: Cara Menyimpan Cabai di Kulkas agar Tahan Berminggu-minggu
Mengapa tanaman cabai tidak berbuah?
Ilustrasi tanaman cabai, tanaman cabai merah. Suhu dingin menghambat pertumbuhan tanaman, yang mengakibatkan tanaman cabai tidak berbuah dan berbunga.
Tanaman cabai membutuhkan musim tanam yang panjang dengan setidaknya enam jam sinar matahari penuh.
Pastikan menunggu tanah menghangat saat musim panas setelah semua kemungkinan embun beku berlalu sebelum menanam bibit. Untuk memulai panen, tanam bibit yang berumur enam hingga delapan minggu.
Baca juga: 4 Jenis Hama yang Sering Menyerang Tanaman Cabai
Sebaliknya, suhu yang lebih tinggi dari 32 derajat Celsius akan menghasilkan cabai yang mungkin berbunga, tetapi mengalami kerontokan bunga, sehingga tanaman cabai tidak berbuah.
Jadi, tanaman cabai yang tidak berbuah merupakan hasil dari zona suhu yang salah, baik terlalu panas maupun terlalu dingin.
Selanjutnya, penyebab tanaman cabai tidak berbuah adalah busuk ujung bunga. Hal ini disebabkan kekurangan kalsium dan terjadi ketika suhu malam lebih dari 23 derajat Celsius.
Tanda dari tanaman cabai mengalami masalah ini adalah munculnya busuk cokelat hingga hitam pada ujung bunga buah dengan hasil kehilangan cabai.
