KOMPAS.com - Menghadapi serangan kutu busuk di rumah bisa menjadi pengalaman yang sangat mengganggu. Meskipun ukurannya kecil, serangga ini dapat menyebabkan gatal, gangguan tidur, dan stres bagi penghuni rumah.
Nah, kabar baiknya, dengan pendekatan yang tepat, serangan kutu busuk bisa diatasi dan hama tersebut tidak akan kembali ke rumah.
Dilansir dari Good Housekeeping, berikut adalah beberapa cara membasmi kutu busuk selamanya dari rumah.
Baca juga: Apakah Soda Kue Ampuh untuk Membasmi Kutu Busuk?
Kesalahan umum yang dilakukan pemilik rumah adalah menunda memanggil jasa pengendalian hama. Semakin cepat tindakan dilakukan, semakin kecil kemungkinan serangan akan menyebar ke seluruh rumah.
Mintalah metode yang akan digunakan seperti insektisida berbasis pyrethroid atau perangkap. Jangan lupa tanyakan juga tingkat keberhasilan dan garansi jika perawatan tidak berhasil.
Periksa furnitur secara menyeluruh, terutama kasur, kepala tempat tidur, celah furnitur, dan papan dasar.
Jika menemukan bukti kutu busuk, seperti bekas darah, kotoran, atau kulit kutu yang terkelupas, bisa dipastikan area tersebut sudah terserang kutu busuk.
Baca juga: 5 Cara Menemukan Kutu Busuk di Kasur
Segera pisahkan pakaian, sprei, dan selimut yang terkontaminasi dalam kantong plastik bersih. Pisahkan barang berdasarkan cara pencucian, termasuk kategori yang harus dicuci kering.
Cuci dan keringkan semua pakaian pada suhu tertinggi yang aman, dengan pengeringan panas minimal 60 menit karena panas adalah cara paling efektif membunuh kutu busuk.
Setelah selesai, buang kantong plastik lama dan simpan barang bersih di kantong baru sampai infestasi sepenuhnya terkendali.
Vakum seluruh rumah, termasuk karpet, lantai, furnitur, dan celah-celah tersembunyi. Fokus pada area di mana kutu busuk cenderung bersembunyi, seperti di tepi kasur, bawah laci, dan sambungan papan dinding.
Baca juga: Jangan Digunakan, Warna Seprai Ini Dapat Menarik Kutu Busuk ke Kasur
Setelah selesai, buang kantong vakum yang terkontaminasi di luar rumah dalam kantong plastik tertutup rapat. Pembersihan yang menyeluruh membantu mengurangi populasi kutu busuk secara signifikan.
Gunakan pelindung kasur dan bantal untuk mencegah kutu busuk bersembunyi. Selalu periksa barang bekas atau barang yang dibawa dari luar rumah, termasuk furnitur, pakaian, dan koper.
Perhatikan juga hotel, transportasi umum, dan area publik saat bepergian karena kutu busuk dapat menumpang tanpa terlihat. Dengan menjaga kebersihan dan melakukan pemeriksaan rutin, risiko serangan kutu busuk di rumah dapat diminimalkan.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Kehadiran Kutu Busuk di Rumah
Kutu busuk tertarik pada manusia karena hewan ini membutuhkan darah untuk bertahan hidup. Meskipun tidak menularkan penyakit, gigitan kutu busuk bisa menyebabkan gatal, ruam merah, dan pembengkakan.
Salah satu tanda keberadaan kutu busuk yang paling jelas adalah munculnya gigitan di bawah pakaian, termasuk bagian yang biasanya tertutup.
Selain gigitan, kutu busuk meninggalkan titik-titik hitam kecil sebagai bekas darah dan kotoran, serta kulit yang terkelupas saat kutu busuk tumbuh.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang