Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia, Media dan Suporter Murka 

Kompas.com - 07/06/2025, 14:46 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Timnas China dipastikan gagal melaju ke Piala Dunia FIFA 2026 setelah menelan kekalahan tipis 0-1 dari Indonesia dalam laga kualifikasi yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/6/2025) malam.

Kekalahan ini menjadi titik akhir perjalanan China dalam perburuan tiket menuju turnamen sepak bola terbesar dunia.

Pada pertemuan sebelumnya yang digelar di kandang sendiri, China unggul 2-1 atas Indonesia. 

Namun, gol penalti Ole Romeny pada leg kedua membalikkan keadaan dan mengantarkan Skuad Garuda meraih kemenangan bersejarah.

Kekalahan tersebut juga sekaligus mengakhiri rekor tak terkalahkan China selama 68 tahun atas Indonesia, menciptakan guncangan besar di kalangan publik dan media sepak bola Negeri Tirai Bambu.

Baca juga: Harga Jam Rolex Timnas Indonesia, Hadiah dari Presiden Prabowo Usai Menang Lawan China

Media China: Memalukan dan Mengkhawatirkan

Media-media besar di China bereaksi keras atas hasil buruk tersebut. Salah satunya adalah situs berita Sina yang melontarkan kritik pedas kepada pelatih Branko Ivankovic. 

Pelatih asal Kroasia itu dinilai melakukan banyak kesalahan krusial pada laga penting ini.

Kantor berita resmi Xinhua turut menyoroti kegagalan China melangkah ke babak play-off dengan tajuk utama yang menyayat: “China gagal lolos ke Piala Dunia FIFA 2026 setelah kalah dari Indonesia.” 

Dalam laporan tersebut, kegagalan timnas disebut sebagai “pukulan telak bagi sepak bola nasional” dan posisi klasemen akhir dianggap sebagai “rasa malu besar”.

Sementara itu, Sports163 menyoroti masa depan Ivankovic yang kini semakin tidak pasti. Selain catatan buruk di beberapa laga terakhir, absennya sejumlah pemain naturalisasi juga dianggap melemahkan kekuatan timnas secara signifikan.

Baca juga: Momen 3 Pemain Indonesia Pasang Jebakan Penalti untuk China

Ledakan Kemarahan Suporter China di Media Sosial

Dilansir Kompas.com (07/06/2025), kekalahan dari Indonesia memicu ledakan emosi di berbagai platform media sosial China.

Komentar warganet bermunculan, sebagian bahkan menyerukan agar tim nasional dibubarkan.

“Terakhir kali China lolos ke Piala Dunia, saya masih kelas enam SD. Mungkin cucu saya yang kelas enam nanti baru bisa menyaksikannya lagi,” tulis seorang netizen di Weibo dengan nada satir.

Ada pula yang menyindir performa tim secara tajam, “Para pemain ini tidak sadar bahwa tujuan bermain bola adalah mencetak gol ke gawang lawan. Mereka hanya tahu mengejar bola seperti orang bodoh.”

Seorang suporter lainnya bahkan menyamakan kualitas pemain dengan orang biasa, “Siapa pun di supermarket desa lebih baik dari mereka.”

Baca juga: China Negara Kuat, Kenapa Sepak Bolanya Lemah?

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya
Daftar KA Go Show Tarsus dari Jogja per 1 Juni 2025, Tiket Mulai dari Rp 45 Ribu
Daftar KA Go Show Tarsus dari Jogja per 1 Juni 2025, Tiket Mulai dari Rp 45 Ribu
Jawa Tengah
Pulau Manuran Raja Ampat Keruh karena Tambang Nikel PT ASP, KLH Lakukan Penyegelan
Pulau Manuran Raja Ampat Keruh karena Tambang Nikel PT ASP, KLH Lakukan Penyegelan
Sulawesi Selatan
Pajak Kita untuk Sepak Bola: Anggaran Fantastis Pemerintah Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Pajak Kita untuk Sepak Bola: Anggaran Fantastis Pemerintah Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Jawa Barat
9 Juni 2025 Libur atau Tidak? Cek Ketentuan di SKB 3 Menteri
9 Juni 2025 Libur atau Tidak? Cek Ketentuan di SKB 3 Menteri
Sulawesi Selatan
Rekrutmen 24.000 Tamtama Dikritik, Al Araf: TNI Bukan untuk Urus Pertanian
Rekrutmen 24.000 Tamtama Dikritik, Al Araf: TNI Bukan untuk Urus Pertanian
Sumatera Utara
 Bobotoh Meninggal Usai Jatuh dari Flyover Saat Konvoi Persib Juara, Sempat Koma 14 Hari
Bobotoh Meninggal Usai Jatuh dari Flyover Saat Konvoi Persib Juara, Sempat Koma 14 Hari
Jawa Barat
Fadli Zon Targetkan Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Rampung dalam Dua Bulan
Fadli Zon Targetkan Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Rampung dalam Dua Bulan
Jawa Timur
Tambang PT GAG Nikel di Hutan Lindung Raja Ampat Legal, Menteri LH: Dapat Pengecualian UU
Tambang PT GAG Nikel di Hutan Lindung Raja Ampat Legal, Menteri LH: Dapat Pengecualian UU
Sulawesi Selatan
Hanura Siapkan Tim Hukum, Ketua DPD Jateng Tersangka Kasus Karaoke Streptis dan Prostitusi
Hanura Siapkan Tim Hukum, Ketua DPD Jateng Tersangka Kasus Karaoke Streptis dan Prostitusi
Jawa Tengah
BSU 2025 Cair Juni, Cek Nama Anda Sekarang Lewat Situs Resmi BPJS Ketenagakerjaan
BSU 2025 Cair Juni, Cek Nama Anda Sekarang Lewat Situs Resmi BPJS Ketenagakerjaan
Jawa Tengah
Pelaku Penganiayaan Pelajar di Rejang Lebong Hanya Divonis Bersihkan Masjid, Korban Lumpuh
Pelaku Penganiayaan Pelajar di Rejang Lebong Hanya Divonis Bersihkan Masjid, Korban Lumpuh
Sumatera Utara
Danantara Lirik Investasi di GoTo, Merger dengan Grab Semakin Nyata?
Danantara Lirik Investasi di GoTo, Merger dengan Grab Semakin Nyata?
Jawa Barat
Jelang Laga Jepang Vs Indonesia, Skuad Garuda Pernah Bungkam Samurai Biru 53 Tahun Lalu
Jelang Laga Jepang Vs Indonesia, Skuad Garuda Pernah Bungkam Samurai Biru 53 Tahun Lalu
Sulawesi Selatan
Waspada Hipertensi saat Idul Adha, Ini 5 Gaya Hidup Sehat untuk Cegah Tekanan Darah Tinggi
Waspada Hipertensi saat Idul Adha, Ini 5 Gaya Hidup Sehat untuk Cegah Tekanan Darah Tinggi
Jawa Timur
9 Juni 2025 Libur Apa? Cek Ketentuan Tanggal Merah Libur Nasional dan Cuti Bersama di SKB 3 Menteri
9 Juni 2025 Libur Apa? Cek Ketentuan Tanggal Merah Libur Nasional dan Cuti Bersama di SKB 3 Menteri
Kalimantan Timur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau