Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Rafael dari Banyuasin, Anak Tukang Sayur yang Lulus Seleksi Akpol 2025

Kompas.com - 09/08/2025, 11:15 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Rafael Hutabarat, pemuda asal Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan lolos seleksi Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun Anggaran 2025.

Ia menjadi satu dari 350 calon taruna yang terpilih setelah melewati berbagai tahapan seleksi ketat yang digelar oleh SSDM Polri.

Pada tahap seleksi di tingkat daerah, Rafael menonjol dengan meraih peringkat 1 di Polda Sumsel.

Dalam seleksi tersebut, ia berhasil menempuh lari 3.000 meter hanya dalam waktu 12 menit.

"Pada saat dites di daerah saya mendapatkan peringkat 1 di Polda Sumsel. Lari saya 3.000 meter dalam 12 menit," kata Rafael dalam sebuah video yang diunggah oleh Polri di akun TikTok resmi, @polisi_Indonesia pada Jumat (8/8/2025).

Baca juga: Kisah Malik Aditya, Gagal Akmil tapi Sukses Raih Adhi Makayasa Akpol 2025

Keseharian Rafael: Kerja Keras dan Latihan

Rafael berasal dari keluarga yang bekerja keras. Ayahnya, Nazaruddin Hutabarat, dan ibunya, Asna Mariati Malau, bekerja sebagai pedagang sayur di Pasar Azhar Kenten Laut.

"Orangtua saya bekerja sebagai tukang sayur di Pasar Kenten Azhar atau Kenten Laut," ujar Rafael. Motivasi dari orang tuanya yang gigih bekerja membuat Rafael tidak merasa minder, melainkan semakin termotivasi untuk meraih cita-citanya.

Untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi Akpol, Rafael mengubah rutinitas hariannya.

Setiap pagi, ia bangun pada pukul 04.00 WIB untuk mengantar ibunya ke pasar.

Setelah itu, ia berlatih jogging selama dua jam. "Jam 4.00 subuh saya bangun untuk mengantar ibu ke pasar. Selanjutnya saya jogging jam 06.00 sampai jam 08.00 WIB," jelas Rafael.

Rafael juga mengikuti bimbingan belajar untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi sekolah kedinasan. "Selanjutnya saya bimbingan les," tambahnya.

Baca juga: Cara Daftar Akpol 2025 dan Syaratnya, Lulus Berpangkat Ipda

Seleksi Ketat Akpol 2025: Dua Tahap Penentuan

Proses seleksi Akpol terbagi menjadi dua tahap yang sangat ketat. Tahap pertama meliputi pemeriksaan administrasi, tes kesehatan, wawancara psikologi, serta penelusuran mental dan kepribadian.

Tahap kedua melibatkan tes akademik berbasis Computer Assisted Test (CAT), uji kesamaptaan jasmani, serta pemeriksaan penampilan fisik dan sikap.

Dari Polda Sumsel, 13 peserta, terdiri dari 10 calon Taruna dan 3 calon Taruni, dikirim untuk mengikuti seleksi tingkat pusat.

Namun, hanya 8 peserta yang berhasil menyandang status "lulus terpilih", termasuk Rafael.

Halaman:


Terkini Lainnya
5 Fakta Penemuan Dua Kerangka Manusia di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat
5 Fakta Penemuan Dua Kerangka Manusia di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat
Jawa Barat
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Diperkirakan Terjadi November 2025–Februari 2026
Jawa Timur
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jenazah Pakubuwono XIII Disemayamkan di Sasana Parasdya, Warga Diperkenankan Datang Bertakziah
Jawa Tengah
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Mangkat, Siapa Calon Penggantinya?
Jawa Tengah
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Kalender 2026 Lengkap: Cek Tanggal Merah dan Long Weekend Tahun Depan
Jawa Barat
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
BKN Ingatkan ASN: Tidak Masuk Kerja Bisa Berujung Pemecatan
Sulawesi Selatan
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Tasikmalaya Salah Satu Wilayah dengan Curah Hujan Tertinggi di Indonesia pada Awal November 2025
Jawa Barat
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Waduk Mrica Banjarnegara Catat Curah Hujan Tertinggi, BMKG Klaim Upaya Modifikasi Cuaca Berhasil
Jawa Tengah
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026
Jawa Barat
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Uji Coba WFH ASN Jabar Dimulai November 2025, Target Efisiensi Operasional hingga 20 Persen
Jawa Barat
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Puncak Musim Hujan
Banten
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Mahasiswa Dikeroyok hingga Tewas di Masjid Agung Sibolga, 5 Pelaku Seret dan Injak Korban Terekam CCTV
Sumatera Utara
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Sidang Kasus Penganiayaan Prada Lucky Namo: Peran Letnan Ahmad Faisal Diperiksa
Jawa Timur
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025 Lebih Lama, Bisa Berlangsung hingga Februari 2026
Sumatera Selatan
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Daftar 15 Golongan Orang yang Bisa Naik MRT, LRT, dan Transjakarta Gratis
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau