KOMPAS.com — Raksasa energi asal Prancis, TotalEnergies, meresmikan klaster pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terbesar di Eropa. Klaster ini mencakup lima proyek di dekat Seville, Spanyol, dengan total kapasitas terpasang mencapai 263 MW.
“Proyek surya baru ini akan menghasilkan 515 GWh listrik terbarukan per tahun, setara dengan konsumsi lebih dari 150.000 rumah tangga Spanyol,” demikian dinyatakan TotalEnergies seperti dikutip dari ESGToday, Rabu (28/5/2025).
TotalEnergies juga menyebutkan bahwa proyek ini dapat mencegah emisi karbon hingga 245.000 ton CO2 setiap tahunnya.
Kelima proyek ini menjadi bagian dari strategi TotalEnergies untuk memperluas kapasitas energi bersih demi mencapai target emisi nol bersih pada 2050.
Baca juga: Efisiensi Energi Jadi Prioritas, Dua Pertiga Industri Global Tambah Anggaran
Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 35 GW pada 2025 dan lebih dari 100 TWh produksi listrik bersih pada 2030. Hingga akhir Maret, kapasitas pembangkitan listrik terbarukan bruto terpasang TotalEnergies telah mencapai 28 GW.
Sebagian besar listrik dari proyek ini akan dijual melalui perjanjian pembelian listrik (PPA) jangka panjang, sementara sisanya akan dilepas ke pasar grosir.
Pemerintah daerah setempat, Junta Andalucia, menyatakan proyek ini sebagai kepentingan strategis.
Wakil Presiden Senior Energi Terbarukan di TotalEnergies, Olivier Jouny, mengatakan, “Dengan 1.700 karyawan kami di Spanyol, kami tengah membangun portofolio Daya Terpadu yang kompetitif yang menggabungkan energi terbarukan dan pembangkit listrik bertenaga gas yang fleksibel untuk menyediakan daya listrik yang bersih dan stabil bagi para pelanggan kami."
Ia juga menambahkan kebanggaannya karena TotalEnergies kini menjadi penyedia listrik, gas, dan layanan terkait terbesar ke-4 di Spanyol, dengan lebih dari 2 juta pelanggan rumah tangga dan profesional.
Baca juga: Bahlil Minta PLN Konsisten Implementasi RUPTL untuk Capai Target Energi Bersih
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya